Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Acara Pameran Sneakers Memang Harusnya Gratis..."

Kompas.com - 21/11/2018, 19:28 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Masih ingat dengan kelompok hip-hop yang tenar di tahun 1990-an, Sweet Martabak?

Lirik Tidit tidit, pagerku berbunyi... pasti masih amat lekat di telinga para penggemar musik rap hingga saat ini.

Duo Sweet Martabak di masa itu digawangi oleh Ferry dan John. Namun kini, Ferry lebih berperan di belakang panggung, dan posisinya digantikan oleh Remon Nessa.

Nah, nama terakhir ini ternyata tak cuma lekat dengan musik rap, tapi juga dikenal sebagai penggila sneakers Air Jordan.

"Ah, gue males ngitungnya," jawab Remon singkat saat ditanya berapa banyak Air Jordan yang dikoleksinya.

Baca juga: Air Jordan 1 “Chicago” Punya Model Sol Baru

Namun, akhirnya dia bersedia juga membuka suara. "Ya, kira-kira 300 pasang -lah," kata dia sambil tertawa.

Meski berjumlah banyak, Remon mengaku hanya mengoleksi seri Air Jordan 1 sampai XIII saja. "Soalnya gue enggak suka model yang baru-baru," kata dia.

"Yang paling banyak ini,.." kata Remon sambil menunjuk sneakers Air Jordan III berwarna hitam yang dikenakannya.

Dia mengombinasikan sepatu itu dengan celana pendek hitam, dan kaus kaki, topi, serta t-shirt yang semuanya berlogo Chicago-Bulls.

Remon sebelumnya hadir sebagai salah satu narasumber dalam konferensi pers acara Sneakerpeak Kemang yang digelar di Lippo Mall Kemang, Jakarta, Rabu (21/11/2018).

"Emang sih, kalo buat koleksi yang paling awet emang Air Jordan 1. Tapi enggak tau, gue suka banget Air Jordan III," sebut dia.

Memang harusnya gratis

Salah satu lapak sneakers yang ambil bagian dalam perhelatan SneakerPeak Kemang 2018 di Lippo Mall Kemang, yang berlangsung mulai Selasa (20/11/2018) hingga Minggu (25/11/2018).KOMPAS.com/ GLORI K WADRIANTO Salah satu lapak sneakers yang ambil bagian dalam perhelatan SneakerPeak Kemang 2018 di Lippo Mall Kemang, yang berlangsung mulai Selasa (20/11/2018) hingga Minggu (25/11/2018).

Sejalan dengan kegemarannya mengoleksi sepatu, maka Remon mengaku tak pernah meluputkan setiap ajang pameran sneakers, khususnya yang digelar di Jakarta.

"Kan banyak ya acara semacam ini digelar di Jakarta," kata Remon.

"Nah yang membedakan Sneakerpeak Kemang dengan acara sejenis lainnya adalah, di sini digelar di dalam mal dan free. Jadi enggak ada effort lebih," sambung dia.

Baca juga: Ajang Sneakerpeak Kemang Quatro, Tak Cuma untuk Berburu Sneakers...

Remon menegaskan, memang seharusnya acara pemeran sneakers digelar secara gratis.

Sementara, kebanyakan acara semacam ini justru mengutip tiket masuk dari pengunjung.

"(Kalau gratis) orang yang enggak tahu, pas lewat -misalnya, bisa jadi tertarik," kata Remon.

"Saya denger-lah banyak cerita, (karena gratis) saya jadi beli sepatu nih," sambung dia.

Selain itu, kata dia, dengan membuka acara pameran sneakers secara gratis, -seperti yang dilakukan Lippo Mall Kemang, upaya memperkenalkan sneakers dan streetwear culture akan lebih terbuka.

"Nanti para seller-nya bisa jelasin barang-barang yang enggak ada di toko retail, jadi orang yang gak ngerti bisa tau," cetus dia.  

Acara Sneakerpeak Kemang sudah menjadi semacam event reguler yang digagas oleh Lippo Mall Kemang, demi menyasar para pecinta sneakers dan streetwear di Jakarta.

Ajang keempat dalam dua tahun terakhir ini, digelar selama enam hari sejak kemarin, hingga Hari Minggu (25/11/2018) mendatang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com