Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/11/2018, 11:25 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Baterai ponsel menjadi salah satu hal yang paling diperhatikan oleh masyarakat saat ini ketika sedang berada di luar rumah.

Kondisi baterai ponsel yang cepat habis seringkali membuat seseorang merasa kesal dan tidak berdaya.

Padahal, baterai ponsel yang boros ternyata dipengaruhi oleh beberapa hal dan aktivitas yang dilakukan oleh pengguna. Apa sajakah itu?

1. Sinyal buruk

Ilustrasi sinyal ponsel burukshutterstock Ilustrasi sinyal ponsel buruk
Ketika sedang bepergian, sering kali kita melewati area-area dengan sinyal yang kurang baik atau bahkan sama sekali tidak ada. Kondisi ini akan membuat pemakaian baterai ponsel menjadi boros.

Sebab, ponselmu berusaha keras untuk mencari sinyal agar bisa menghubungkanmu dengan dunia luar.

Sebagai gambaran, ponsel akan terus-menerus mengirimkan dan menerima sinyal dari tower terdekat. Ketika tower terdekat tersebut tidak bisa menerima pesannya, ponsel tersebut akan mengirimkan kembali pesannya ke tower lainnya dan hal ini membutuhkan tenaga baterai.

Hal itu diungkapkan oleh software engineer, entrepreneur, dan mantan US Army electronic warfare specialist Kyle Logue.

Untuk menghemat baterai pada kondisi tersebut, atur ponsel menjadi mode terbang (airplane mode) atau cobalah cari koneksi WiFi terdekat.

2. Terlalu banyak pemberitahuan aplikasi

Ilustrasi notifikasi ponselshutterstock Ilustrasi notifikasi ponsel
Terlalu banyak pemberitahuan (notifikasi) aplikasi juga bisa membuat baterai ponsel menjadi boros. Kecuali jika secara spesifik kamu sudah mematikan notifikasinya.

Semakin banyak aplikasi dengan notifikasi menyala, daya ponsel yang digunakan akan semakin besar.

Jadi, pilihlah notifikasi aplikasi yang benar-benar diperlukan dan matikan notifikasi pada aplikasi yang tidak terlalu perlu.

3. Ponsel sudah tua

Ilustrasi ponsel tuashutterstock Ilustrasi ponsel tua
Perkembangan ponsek terus berubah dari waktu ke waktu, termasuk adanya perubahan jenis baterai. Misalnya, merek Apple selalu berupaya mengarahkan pelanggannya untuk selalu membeli seri terbaru. Salah satunya dengan terus memperbarui jenis baterai.

Baterai yang cepat habis bisa jadi merupakan tanda bahwa ponselmu sudah saatnya diganti karena baterainya sudah tidak baik.

4. Bluetooth selalu dinyalakan

Ilustrasi bluetoothshutterstock Ilustrasi bluetooth
Banyak ponsel didesain dengan bluetooth yang selalu otomatis menyala. Padahal, kondisi bluetooth yang menyala bisa memberikan tekanan lebih pada baterai. Termasuk jika GPS dalam keadaan menyala.

"GPS dan bluetooth yang selalu menyala menbuat baterai ponsel bekerja lebih keras karena ada proses aktif yang membutuhkan daya. Jadi, lebih baik mematikannya ketika tidak dibutuhkan," kata wireless telecom career and business strategist Mike McRitchie.

5. Banyak menelepon

Ilustrasi menelponshutterstock Ilustrasi menelpon
Jika kamu banyak melakukan panggilan, hampir pasti baterai ponselmu akan lebih mudah habis.

McRitchie mengatakan, panggilan telepon membutuhkan sedikit daya lebih daripada sinyal biasa. Selain itu, panggilan telepon juga menyedot daya untuk mengeluarkan elemen suara yang tidak disertakan ketika berkirim pesan atau e-mail.

"Mengirim pesan atau email akan lebih menghemat baterai," katanya.

6. Mengambil banyak foto dan video

Ilustrasi merekam videoshutterstock Ilustrasi merekam video
Ketika kamu sering mengabadaikan foto dan video saat bepergian, memiliki hewan peliharaan baru atau sekadar ingin narsis, bateri ponselmu mungkin akan cepat habis.

Hal itu karena mengambil foto dan video menuntut ponsel untuk bekerja lebih keras, seperti memfokuskan gambar dan merekam gambar serta suara.

Ketika kamu sedang mengambil banyak gambar dan video, cobalah untuk menyalakan mode terbang sehingga ponsel tidak bekerja lebih keras untuk mencari sinyal dan fokus mengambil gambar dalam waktu yang sama.

7. Aplikasi dengan GPS

Ilustrasi GPSshutterstock Ilustrasi GPS
Beberapa aplikasi mungkin mengharuskan kamu untuk menyalakan GPS agar lokasi bisa terlacak. Menyalakan GPS dalam waktu lama juga bisa membuat baterai ponsel cepat habis.

Jika kamu tidak benar-benar membutuhkannya, cobalah untuk mematikan fitur tersebut.

Namun, jika memang harus menyalakannya dalam waktu lama, jangan lupa membawa sumber daya tambahan seperti power bank atau jika akan menggunakan peta lokasi sambil berkendara, kamu bisa mengunggahnya sehingga bisa digunakan secara offline.

8. Jika udara terlalu dingin atau panas

Ilustrasi cuaca panasshutterstock Ilustrasi cuaca panas
Udara luar ternyata juga bisa berdampak pada baterai ponsel. Baik terlalu panas maupun terlalu dingin.

McRithie menjelaskan, itulah mengapa ketika udara sedang sangat dingin banyak orang menggunakan sarung tangan. Sebab, dingin akan membuat kerja ponsel lebih keras.

Begitu pula ketika udara terlalu panas, usahakan kamu menyimpan ponsel di saku jaket untuk menjaga suhunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com