KOMPAS.com - Siapa yang tak pernah mendengar nama Marilyn Monroe?
Meski sudah meninggal lebih dari 50 tahun lalu, aktris dan peragawati Amerika Serikat itu, tetap menjadi simbol, dan bahkan rujukan tren fesyen dunia, hingga saat ini.
"Marilyn Monroe itu sumber inspirasi saya," ungkap Maggie Hutauruk Eddy, Creative Director 2madison Avenue di 2madison Gallery Kemang, Jakarta, Jumat (30/11/2018).
"The stupid blonde bikin dia sangat tenar. Dia pura-pura bodoh, itu yang justru membuat she is so iconic."
"Anak saya aja tahu Marilyn Monroe," sambung Maggie yang ingin menggambarkan betapa tenarnya perempuan yang pernah menjadi aktris termahal di AS itu.
Kekaguman yang kental itulah yang kemudian menggiring Maggie membuat sederet karya fesyen yang menggambarkan sosok Marilyn Monroe.
Karya-karya itulah yang kemudian dia pamerkan dalam koleksi “Fabulous1819 Evening Wear”.
Maggie mengaku mengambil inspirasi dari pesta/perayaan fantastis di tahun 1950, eranya Marilyn Monroe, dan juga bintang legendaris Audrey Hepburn.
Dia menilai, Ikon-ikon dunia itu telah mengekspresikan diri mereka lewat fesyen yang memukau, selaras dengan brand image mereka.
"Mereka tidak terbelenggu tren, mereka hanya tampil ‘fabulously’ dengan cara mereka sendiri," kata dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.