Selamatkan Laut, Breitling Luncurkan Jam Tangan dari Limbah

KOMPAS.com - Pembuat jam mewah asal Swiss, Breitling dan peselancar dunia, Kelly Slater, berkolaborasi untuk membuat jam tangan terbaru yang ramah lingkungan.

Mereka merancang arloji Superocean Heritage II Chronograph 44 yang sebagian bahannya menggunakan daur ulang limbah yang mengotori laut. 

Saat ini sampah plastik yang masuk ke laut memang sedang menjadi perhatian di seluruh dunia. Banyak perusahaan dan pesohor tergerak untuk melakukan sesuatu guna mengatasi hal ini, termasuk Slater.

Selain 11 kali menjadi juara selancar dunia, Slater juga mendirikan label Outerknown, label busana kasual pria yang modis dan penuh gaya.

Selama ini, label busana yang dirintisnya telah lama bekerja sama dengan Breitling, termasuk dalam upaya penyelamatan lingungan laut.

Jam tangan ramah lingkungan ini disebut merupakan perpaduan antara selera tinggi dan keahlian desain.

Lapisan pelindung jam tangan terbuat dari berlian sintetis yang dilapisi baja anti karat.

Baca juga: Simak 4 Tips Membeli Jam Tangan Mewah Agar Tak Merugi

Jam tangan ini juga dilengkapi fitur dial warna biru terang, benang econyl, dan tali NATO biru tua dengan gaya yang modis.

Ini pertama kalinya label Breitling menggunakan tali yang merupakan salah satu upaya untuk penyelamatan lingkungan laut, yang saat ini mulai tercemar limbah plastik.

Istimewanya, strap atau tali yang dipakai dalam jam tangan ini berbahan dasar limbah yang bersumber dari jaring ikan yang tercecer di lautan seluruh dunia.

Jam tangan ini dirancang khusus untuk membantu mengurangi sampah lautan di dunia, tanpa mengesampingkan keindahan dalam desainnya.

Jam tangan indah dan ramah lingungan ini bisa kita dapatkan lewat laman resmi label Breitling. Bagimanan? Tertarik memilikinya?