Menurut Hypponen, faktor gen tersebut memengaruhi hasil meskipun yang bersangkutan dalam kondisi sehat tanpa penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2 atau penyakit jantung.
Hasil ini menunjukkan bahwa depresi cenderung menjadi konsekuensi psikologis dari obesitas alih-alih dipicu oleh mekanisme metabolik.
Namun, jika kamu tidak memiliki faktor genetik BMI tinggi, bukan berarti risiko gejala depresi berkurang. Pola makan berlebih dan kurang olahraga bisa membuat berat badan melonjak.
"Olahraga baik untuk kesehatan mental dan untuk tubuh kita. Seringkali menurunkan berat badan juga bisa membantu kita meraih kesehatan mental tersebut," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.