Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/12/2018, 15:15 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penurunan berat badan dan transformasi bentuk tubuh adalah sebuah perjalanan yang tentunya berbeda-beda bagi setiap orang.

Nutrisi menjadi kunci di balik kesuksesan penurunan berat badan. Nah, jika kamu masih bingung menentukan pola makan yang paling tepat, mungkin pola yang dijalankan enam perempuan ini bisa menjadi opsi.

Enam perempuan ini mengganti total kebiasaan makannya untuk meraih target penurunan berat badan mereka agar lebih sehat. Apa yang mereka lakukan?

1. Intermittent fasting 6 kali seminggu

Ilustrasi waktu makanTatomm Ilustrasi waktu makan
Jag Wagner menerapkan intermittent fasting selama sembilan bulan dengan pola 16:8. Pola tersebut membuatnya menjadwalkan makan dari siang hingga pukul 20.00, lalu berpuasa hingga Pukul 12.00 keesokan harinya, setiap hari, kecuali satu hari di akhir pekan.

"Setiap harinya aku punya waktu makan delapan jam. Aku yakin pola ini punya peranan besar dalam penurunan berat badanku karena dulu aku sering makan larut malam," kata Wagner.

Baca juga: Mengenal Puasa Intermiten yang Diklaim Efektif Menurunkan Berat Badan

2. Menghitung makronutrien

Ilustrasi menghitung kalorijuststock Ilustrasi menghitung kalori
Makronutrien adalah nutrisi untuk memberikan asupan energi atau kalori bagi tubuh dan terdiri dari tiga kategori penting, yakni karbohidrat, lemak dan protein.

Untuk menurunkan berat badan, seorang perempuan bernama Jessica Field melakukan penghitungan asupan makronutrien dengan ketat.

Dengan melakukannya, ia masih bisa menyantap makanan kesukaannya dan tidak perlu mengeliminasi kelompok makanan tertentu. Misalnya, karbohidrat.

Jessica biasa melakukan perencanaan makan dan menghitung asupan kalorinya dengan aplikasi MyFitnessPal.

Baca juga: Cara Hitung Kebutuhan Kalori Harian

3. Mengatur porsi dengan kotak bento

Ilustrasi makanan matang siap sajiReaders Digest Ilustrasi makanan matang siap saji
Lexi Lowther selalu berupaya mengontrol porsi makanannya dengan sebuah wadah berukuran sama. Awalnya, ia membeli kotak bento dari Amazon untuk menyiapkan makanan.

Lexi banyak bergulat dengan kelebihan makan, oleh karena itu ia selalu berusaha menempatkan makanan pada kotak tersebut alih-alih di atas piring. Dengan begitu, porsinya cenderung lebih terkontrol.

Baca juga: Kisah Lexi, Turunkan Berat Badan 22 Kg Berkat Kotak Bento

4. Pola 80/20

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com