Sebuah studi melibatkan sejumlah para pria sehat sebagai partisipan. Mereka mengkonsumsi sekirar 0,5 gram flavonol dari kokoa dua kali dalam sehari selama dua minggu.
Setelah studi berjalan, mereka menemukan adanya peningkatan fungsi pembuluh darah, penurunan tekanan darah dan perbaikan level kolesterol.
Studi yang sama juga menemukan bahwa para partisipan memiliki risiko yang lebih rendah terhadap perkembangan penyakit jantung, serangan jantung atau meninggal karena penyakit lainnya
Baca juga: Benarkah Rajin Minum Teh Hijau Bisa Menurunkan Kolesterol?
3. Bermanfaat bagi otak
Menurut sebuah ulasan yang diterbitkan oleh Frontiers in Nutrition, flavonol juga baik untuk otak karena bisa meningkatkan fungsi sel otak, melindungi sel otak yang rapuh bahkan menstimulasi regenerasi sel.
Hal ini kemungkinan karena adanya perlindungan dari protein. Hasilnya, rentang perhatian akan meningkat, kita mampu berpikir lebih cepat dan peningkatan memori.
Manfaatnya bisa lebih besar lagi. Flavonoid dalam cokelat hitam suatu hari mungkin bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit degeneratif saraf, seperti alzheimer.
Sebuah studi di Journal of Alzheimer's Disease menemukan asosiasi antara konsumsi cokelat dengan risiko penurunan kognitif. Hal itu kemungkinan dikarenakan efek perlindungan dari flavonoid pada kokoa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.