Permen nikotin, rokok elektronik, atau plester nikotin dapat membantu menghentikan ketagihan dengan memberikan sedikit nikotin pada tubuh.
Seiring waktu, kita secara bertahap dapat mengurangi adiksi nikoti sampai kita benar-benar bebas dari kecanduan.
Baca juga: Sisihkan Waktu 30 Menit untuk Berhenti Merokok
4. Cobalah obat khusus
Beberapa obat-obatan, seperti Champix dan Zyban, dapat diminum setiap hari dalam bentuk tablet, seperti yang ditentukan oleh dokter umum.
Obat-obatan tersebut dapat mengatasi kecanduan dengan mencegah nikotin mempengaruhi bagian otak yang meresponnya.
Cara ini membantu secara perlahan mengurangi perasaan nyaman yang kita dapatkan dari merokok.
Biasanya, obat-obatan ini bekerja maksimal dari tujuh hingga 12 minggu.
Baca juga: Ingin Tampil Sempurna di Pernikahan, Pangeran Harry Berhenti Merokok
5. Optimis
Dr Kershaw-Yates mengatakan, tidak ada cara mudah untuk berhenti merokok. Tapi, itu bukan berarti kita harus kehilangan harapan.
"Prosesnya sangat bervariasi dari orang ke orang. Saat ini ada banyak perawatan untuk berhenti merokok yang tersedia,” paparnya.
Ia mengatakan merokok diduga sebagai faktor penyumbang utama bagi sekitar 120.000 kematian per tahun. Tapi, efek dari merokok dapat diatasi.
"Jika kita berhenti merokok sebelum usia 35 tahun, kita memiliki harapan hidup yang sama dengan mereka yang bukan perokok," paparnya.
Baca juga: Betulkah Vape Bisa Bikin Gigi Kuning Seperti Rokok?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.