Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Hal yang Terjadi Pada Tubuh Ketika Kita Kurang Minum

Kompas.com - 08/01/2019, 11:24 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penting untuk memastikan tubuh kita cukup terhidrasi setiap harinya demi kesehatan.

Jumlah air yang perlu diminum bergantung pada masing-masing orang dan dipengaruhi banyak faktor. Bisa jadi jumlah air yang harus kamu minum lebih banyak dari anggota keluarga atau teman-temanmu.

Laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat pada 2016 mencatat bahwa banyak masyarakat yang kurang terhidrasi setiap harinya, baik kurang mengkonsumsi air maupun kurang mengkonsumsi makanan yang bisa menghidrasi seperti buah atau sayur.

Ada banyak hal yang terjadi ketika tubuh kita kurang terhidrasi. Berikut penjelasannya seperti dilansir dari Insider:

1. Bau mulut

Ilustrasi bau mulutSIphotography Ilustrasi bau mulut
Ketika kurang minum air, bau nafas seseorang seringkali menjadi kurang sedap dan lebih bau ketimbang ketika orang tersebut minum banyak air.

Sebuah interview pada laman Everyday Health, seorang profesor bidanv kedokteran di The McGovern Medical School, University of Texas Health Science Center, Dr. John Higgins, MD menjelaskan, bakteri bisa tumbuh jika kelenjar saliva tidak memproduksi saliva dalam jumlah yang cukup. Pertumbuhan bakteri yang berlebihan tersebut bisa menyebabkan bau mulut.

Air membantu tubuh memproduksi saliva dalam jumlah cukup. Jadi, jika kamu kurang minum, produksi saliva juga akan berkurang.

Baca juga: Yuk, Kenali Penyebab Munculnya Bau Mulut...

2. Masalah buang air besar

Ilustrasi pria di toiletvadimguzhva Ilustrasi pria di toilet
Kurang minum mungkin membuat kita jarang ke kamar mandi untuk buang air kecil terlalu sering. Namun, kurang air juga bisa mengganggu rutinitas buang air besar.

Ahli gizi teregistrasi Isabel Smith, RD menjelaskan kepada Redbook bahwa air membantu makanan melalui sistem pencernaan dan juga membantu pembentukan feses untuk disalurkan ke usus besar.

"Jadi, kurang air bisa menyebabkan feses kita menjadi kering dan sulit dikeluarkan," ujarnya.

Lancar buang air besar sangat penting bagi kesehatan. Jadi, menambah asupan air ketika konstipasi atau sembelit bisa membantu mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan.

Baca juga: Makan 7 Buah Ini agar Tak Sembelit

3. Perubahan warna urin

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Jika urin berubah warna menjadi gelap atau kamu mencium perbedaan bau yang agak kuat, hal itu bisa menjadi indikasi bahwa tubuhmu kekurangan air.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com