Salah satu misi yang mengikutsertakan Calibre 321 dilakukan oleh Jack Swigert, satu di antara misi pendaratan ke bulan yang dramatis, karena adanya kerusakan mesin.
Swigert dan dua astronot lainnya membatalkan misi tersebut dan kembali dengan selamat ke bumi.
Tak itu saja, selain memakai di lengan, Buzz Aldrin juga disebut-sebut mengikat arloji tersebut ke setelan ruang angkasanya.
Sayangnya, arloji itu dicuri ketika mereka mengirimkan arloji ke Smithsonian pada tahun 1970.
Calibre 321 bukan hanya berharga tinggi secara historis, juga penjualan.
Baca juga: Arloji Omega Railmaster Tampil Muda dengan Tali Denim
Omega Speedmaster dengan movement tersebut baru saja terjual seharga 32.500 dollar AS atau Rp 457 juta.
Sejak Omega berhenti memproduksi movement tersebut pada tahun 1968, arloji tersebut kian langka dan berharga.
Jadi, tak perlu kecewa bagi yang belum memiliki. Kini Calibre 321 kembali.
Kendati demikian, Omega belum mau mengungkap ke publik detail dari arloji yang mengenakan mesin paling berserajah ini.
Baca juga: Arloji ?Ultraman? OMEGA Langsung Ludes dalam 2 Jam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.