Hari Pelukan, Jangan Sepelekan Manfaat Berpelukan Ini

KOMPAS.com - Sudahkah Anda berpelukan hari ini? Setiap tanggal 21 Januari, orang-orang di Amerika memperingati Hari Pelukan Nasional.

Berpelukan memang membuat kita merasa hangat. Di samping itu, ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari berpelukan. Mulai dari mengurangi depersi hingga menumbuhkan rasa aman.

1. Mengurangi kesepian

Ketika kita memeluk seseorang yang dekat, otak akan melepaskan oksitosin. Okstisin ini terkenal dengan sebutan "molekul ikatan" karena dapat meningkatkan perasaan keintiman dan membantu merangsang ikatan sosial antara dua manusia.

Tingkat oksitosin yang tinggi dapat meningkatkan romantisme, mengurangi perasaan kesepian dan isolasi.

Profesor ilmu saraf kognitif Brian Hare mengatakan, memeluk seekor anjing pun dapat memberikan manfaat ini.

"Anjing entah bagaimana, bisa menguatkan jalur ikatan oksitosin ini, sehingga hanya dengan melakukan kontak mata, atau bermain-main dan memeluk anjing kita, oksitosin akan naik," katanya.

Baca juga: Memelihara Hewan Ampuh Kurangi Gejala Depresi

2. Meredakan kecemasan dan depresi

Selain oksitosin, penelitian menunjukkan pelukan seseorang dapat melepaskan dopamin atau hormon bahagia, di otak.

Orang-orang dengan gangguan suasana hati, seperti depresi, biasanya memiliki kadar dopamin yang rendah.

3. Melawan stres

Manfaat ini telah dibuktikan lewat riset 2014 oleh peneliti dari Carnegie Mellon University,AS dengan melibatkan 404 orang.

Hasilnya, mereka yang sering berpelukan tingkat stresnya berkurang. Ini terjadi karena peserta merasakan tingkat dukungan sosial yang lebih besar sebagai hasil dari pelukan secara teratur.