Tips Tampil Kekinian dengan Kain Daerah

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak sedikit anak muda yang masih bingung menggunakan kain daerah karena tak mau terlihat sangat formal dan tua.

Padahal, dengan pilihan yang tepat dan padu padan yang pas, kain daerah bisa memberikan tampilan kekinian yang mempesona.

"Misalnya, batik. Tidak harus sebagai sarung atau digunakan sebagai bawahan, batik bisa kita angkat sebagai dress masa kini, mungkin dengan mini skirt atau model fitted untuk pesta."

Hal itu diungkapkan oleh desainer senior Naniek Rachmat seusai konferensi pers Indonesia Fashion Week 2019 di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (23/1/2019).

Pemilihan jenis kain menjadi penting. Naniek mencontohkan ketika kain akan dipakai untuk menghadiri acara resmi atau pesta sebaiknya pilih bahan sutra atau yang sedikit berkilap, serta hindari pemilihan bahan katun.

Untuk perempuan, cocktail dress dengan detail sedikit lebih rendah di bagian belakang bisa menjadi pilihan. Kamu bisa juga memilih apakah lebih menyukai dress tanpa tangan atau dengan lengan gelembung yang kini sedang tren.

Baca juga: IFW 2019 Angkat Kekayaan Budaya Kalimantan

Untuk mempercantik penampilan, detail pleats pada kain juga bisa menjadi opsi tampilan.

Trik lainnya untuk dapat tampil kekinian dengan kain daerah adalah dengan menyesuaikan ciri khas daerah dengan tren. Naniek mencontohkan ciri khas daerah Kalimantan, sesuai tema budaya Indonesia Fashion Week 2019.

Kalimantan banyak menggunakan manik warna-warni. Di sisi lain, tabrak lari warna rupanya juga tengah menjadi tren mode global. Kondisi itu bisa menjadi jembatan jika kita ingin tampil dengan unsur kedaerahan namun juga ingin tetap relevan dengan tren mode dunia.

"Kebetulan tahun ke depan colorful. Seperti Prada, Gucci, itu tabrak lari warna dan coraknya. Seperti ngaco tapi cantik," tuturnya.

"Jadi, semua bisa tampil muda. Itu adalah kebanggaan Anda, pakailah produk Indonesia," kata Naniek.