Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lama Melajang Bukan Pertanda Buruk dalam Asmara...

Kompas.com - 24/01/2019, 13:20 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Entah karena fokus pada pendidikan atau karir, ada banyak alasan yang membuat seseorang memilih hidup tanpa pasangan.

Terkadang, trauma dengan hubungan di masa lalu juga bisa menjadi alasan untuk memilih hidup single.

Tapi, seiring berjalannya waktu pasti ada rasa dari dalam diri yang membuat setiap orang ingin hidup dengan orang yang dicintai.

Bagi sebagian orang, hidup tanpa pasangan dalam waktu lama biasanya memicu rasa tak aman saat kembali berkencan.

Pasti muncul pertanyaan seperti "apakah saya sanggup mempertahankan hubungan setelah lama sendiri?" atau "apakah saya bisa menjadi pasangan yang berkualitas?"

Baca juga: 5 Bahasa Tubuh yang Cerminkan Komitmen dalam Hubungan Asmara

Para ahli mengatakan, lama melajang tak akan membuat seseorang menjadi buruk dalam hubungan. Bahkan, orang tersebut bisa menjadi lebih baik dalam hubungan itu.

“Bagi sebagian orang, mereka yang lama hidup sendiri dianggap enggan menerima apa yang ada di depannya," ucap terapis perkawinan, Nicole Richardson.

Menurut dia, banyak orang berpikir mereka yang begitu mudahnya mendapat pasangan tak mungkin hidup sendiri, karena mereka selalu punya seseorang yang menemani.

LeslieBeth Wish, psikoterapis klinis berlisensi, juga sependapat dengan hal ini.

Menurut dia, banyak alasan masuk akal mengapa seseorang mungkin memilih untuk melajang.

Misalnya karena alasan untuk fokus pada karir, berurusan dengan masalah kesehatan pribadi, atau merawat anggota keluarga yang sakit.

Ketika seseorang hidup tanpa pasangan, menurut Wish, dia dapat menggunakan waktu untuk memperkaya pengetahuan akan kebutuhan emosional dalam suatu hubungan.

“Bukan hal yang aneh bagi orang saat ini memilih hidup sendiri sampai mereka merasa lebih dewasa,” tambah Wish.

Wish juga memaparkan, ada manfaat hidup sendiri sampai seseorang mampu menyelesaikan hal penting dan masalah pribadi.

Menurut dia, seseorang yang melajang bisa belajar memahami apa yang dirasakan dalam diri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com