Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika "Si Dia" Menghilang Usai Kencan Pertama...

Kompas.com - 27/01/2019, 13:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Berikut beberapa contoh pesan yang bisa kita kirim demi mendapatkan kejelasan.

- "Hai, aku benar-benar senang bertemu dengan kamu. Apa kamu mau bertemu lagi?"

- "Saya berencana untuk menonton film. Apa kamu mau ikut?"

- "Saya ingin mengajak kamu Kencan. Kamu punya waktu enggak?"

Ini strategi terbaik jika kita berpikir si dia masih menyimpan perasaan untuk kita. Banyak orang merasa gengsi untuk melakukan hal ini.

Baca juga: Jatuh Cinta Bisa Sebabkan Perubahan Gen?

Sadarilah, membuat semuanya menjadi jelas adalah cara terbaik daripada memutus komunikasi tanpa ada alasan yang jelas.

"Ditolak bukan pengalaman yang menyenangkan," ucap pelatih kencan bernama James Preece.

Menurut dia, bisa jadi si dia menghentikan berkomunikasi demi menghindari kecanggungan jika mengutarakan penolakan secara langsung.

"Tapi, jika kamu menyukainya, tak masalah untuk mengiriminya pesan. Meski nanti ia tak membalas pesan kita, setidaknya kita sudah tahu apa yang harus dilakukan" tambah dia.

Pahamilah, saat seseorang menyukai kita, kata Preece, ia pasti meluangkan waktu untuk menghubungi kita.

Untuk itu, Preece menyarankan agar kita tak selalu mengecek ponsel hanya menunggu pesan dari dia, usai melakukan kencan pertama.

Preece mengatakan, diam terkadang menjadi hal baik tetapi memperlakukan seseorang dengan tidak hormat adalah hal buruk.

Jadi, kita tak perlu buang-buang waktu hanya demi orang lain.

"Jika ia tak menghormatimu, cari orang lain. Kamu tak akan rugi dengan sesekali mengirim pesan. Tapi, jangan melakukan hal lebih dari itu," ucap dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com