"Kita partner dengan mereka dan pakai nama the Gentry, Seamless Bespoke ini brand terkenal di Singapura untuk tailor."
Seamless Bespoke adalah satu-satunya gerai ritel yang menggabungkan bespoke tailoring dan shoemaking.
Baca juga: Jangan Beli Jas Secara Online Sebelum Pahami 5 Poin Ini...
"Kebetulan mereka mau buka di Indonesia karena pasarnya besar, jadi kita ajak gabung," ungkap Denny.
Tak sekadar pembuat setelah jas, the Gentry menawarkan jasa bespoke, di mana pembuatan pakaian akan diukur presisi sesuai bentuk tubuh pelanggan.
"Jadi kita ukur, lalu kita bawa ke Singapura, dibuatkan pola khusus hanya untuk pelanggan itu, lalu nanti fitting, penjahitnya datang ke sini dari Singapura," kata Denny.
Setidaknya dibutuhkan dua kali fitting, dalam jangka waktu setidaknya dua bulan, sebelum sebuah setelah jas dan safari siap diserahkan kepada pelanggan.
"Ini presisi dan fit hasilnya, misalnya untuk tangan orang yang panjang sebelah, atau bahu yang turun sebelah," cetusnya.
"Harga untuk layanan ini mulai dari Rp 20 juta. Terakhir kita sudah ada pelanggan yang bikin Rp 40 juta, tapi harga itu bisa lebih," ungkapnya.
Di bawah bespoke, ada layanan made to measure. Berbeda dengan bespoke, pembuatan pelanggan dalam layanan ini akan menggunakan pola baku yang sudah ada.
Baca juga: Onitsuka Tiger Ternyata Bisa Di-Custom Lho
"Hanya disesuaikan dengan ukuran yang kita dapat dari pelanggan," kata Denny.
Selain itu ada pula penjualan barang ready to wear. "Ini lebih murah, karena udah barang jadi ya. Harga di kita, untuk safari itu mulai dari Rp 6 juta," ujarnya.
Tak hanya jas dan safari, sepatu pun bisa didapatkan di Gents Quarters. "Kami kerjasama dengan merek Heriloom dari Itali," sebutnya.
Untuk sepasang sepatu ready to wear dijual di rentang harga Rp 5-8 juta.
Sementara, untuk pembuatan sepatu custom harganya di atas Rp 10 juta, dengan masa pembuatan selama enam bulan.