Untuk mengendalikan produksi keringat yang berlebihan, kita perlu konsultasi pada dokter. Dokter akan memberikan obat sesuai kondisi sehingga bau ketiak dapat berkurang.
Penyebab keringat berlebihan yang menyebabkan ketiak menjadi bau antara lain penggunaan obat tertentu, misalnya beberapa obat hipertensi atau antidepresan.
Jika bau ketiak sangat mengganggu, minta dokter untuk meresepkan obat lain yang efek sampingnya tidak meningkatkan produksi keringat.
Baca juga: Mengatasi Bau Badan yang Muncul Tiba-Tiba
2. Pakai deodoran atau antiperspiran
Memakai deodoran adalah cara paling sederhana untuk mengatasi bau ketiak. Pasalnya, deodoran memiliki aroma yang bisa menutupi bau tidak sedap pada ketiak.
Deodoran juga menyebabkan kulit ketiak jadi lebih asam yang bisa mencegah adanya reaksi antara keringat dengan bakteri.
Selain deodoran, kita juga bisa menggunakan antiperspiran. Produk ini mengandung bahan aktif seperti aluminium klorida atau aluminium zirconium tetrachlorohydrex yang bisa memblokir kelenjar apokrin untuk memproduksi keringat.
Jumlah keringat pada ketiak akan lebih sedikit dan bau ketiak juga jadi berkurang.
Baca juga: Deodoran Alami, Alternatif untuk Bebas Keringat Secara Aman
3. Jaga kebersihan tubuh
Kurang menjaga kebersihan tubuh menyebabkan bakteri menempel dan sel kulit mati menumpuk. Akibatnya, kulit jadi kotor dan menimbulkan bau tidak sedap, terutama pada ketiak. Untuk mencegahnya, kebersihan tubuh perlu ditingkatkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.