Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/02/2019, 11:05 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Kasein (protein yang ditemukan pada susu), misalnya, memiliki dua subtipe, yaitu A1 dan A2.

Subtipe A1 adalah yang biasa kita temukan pada produk susu konvensional, dan seringkali menjadi pemicu masalah pencernaan serta peradangan.

Selain itu, kebanyakan peternakan juga menyuntik sapi mereka dengan hormon dan antibiotik.

Susu sapi kemudian dipasteurisasi, dihomogenisasi, dan dibuang lemaknya untuk kemudian diisi dengan vitamin sintetis demi mengatasi kurangnya kandungan protein.

Karena peningkatan alergi susu, ada banyak susu enak yang menjadi alternatif di pasaran.

Selain susu kacang atau susu keju sebagai alternatif sumber lemak dan protein, kamu juga bisa memilih opsi lainnya.

Ada mozarella, keju krim, dan lainnya, yang juga sama enaknya.

Baca juga: Diet Dubrow, Alternatif Keto dengan Pola Makan Berbeda

3. Menghindari panganan nabati

Salah satu kesalahpahaman paling umum di antara pelaku keto adalah melakukan pembatasan sayur-sayuran karena dianggap sebagai sumber protein.

Sayangnya, hal ini membuat banyak pelaku keto kekurangan fitonutrien dan prebiotik untuk usus yang sehat.

Sejumlah studi menunjukkan, pola makan tinggi lemak dan rendah serat dari sayur-sayuran bisa meningkatkan peradangan.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com