6 Cara Cegah Sepatu Bau Bagi yang Tak Betah Pakai Kaus Kaki

KOMPAS.com - Saat memakai sepatu, kita sebaiknya juga memakai kaus kaki untuk alasan kesehatan dan kenyamanan. Namun ternyata tidak semua orang terbiasa memakai kaus kaki, apalagi bila memakai sneakers yang sudah nyaman.

Namun tanpa kaus kaki, aroma tak sedap dari sepatu kerap muncul lebih dari biasanya. Kondisi ini disebabkan karena keringat yang langsung menempel ke sepatu dan tidak terserap dengan baik.

Akibatnya, bagian dalam sepatu menjadi lembap, tumbuh bakteri, hingga menimbulkan bau tak sedap. Tentu saja hal ini bisa bikin tidak percaya diri. Namun, ada cara mencegah sepatu bau terutama saat tak pakai kaus kaki.

1. Menjaga kaki agar tetap kering

Menurut ahli podiatris Joy Rowland, DPM., bau tak sedap di kaki biasanya terjadi karena area sepatu yang lembap. Oleh karena itu, cara mudah untuk menghindari bau ialah dengan menjaga kaki dan sepatu tetap kering apalagi saat tak pakai kaus kaki.

Usahakan untuk sering-sering membuka sepatu dan membiarkan kaki terkena angin. Hal ini dilakukan agar kaki tetap kering sehingga mencegah bau kaki dan sepatu.

Selain itu, jika kamu termasuk orang yang tak betah memakai kaus kaki, pilihlah sepatu dari bahan alami seperti katun atau kulit yang memungkinkan kelembapan di kaki menguap, tidak terperangkap.

Baca juga: Cara Mudah Menghilangkan Bau Sepatu Olahraga

2. Rutin membersihkan kaki

Kaki menjadi salah satu bagian tubuh yang kerap dibersihkan secara asal saat mandi. Padahal, menjaga kebersihan kaki menjadi kunci untuk mencegah sepatu bau. Merendam kaki bisa menjadi alternatif untuk yang terkadang lupa membersihkan kaki secara menyeluruh saat mandi.

Kamu bisa merendam kaki dengan garam Epsom dalam baskom berisi air hangat, dengan begitu bakteri pun enggan menempel pada kaki. Cobalah untuk merendam kaki selama 10 hingga 20 menit sebanyak dua kali dalam seminggu.

Selain garam Epsom, kamu juga bisa merendam kaki dengan larutan cuka apel atau putih. Supaya bebas dari bakteri, kamu hanya perlu mencampurkan air hangat dengan 2 tetes cuka dan mendiamkannya selama 15 hingga 20 menit.

Lakukan hal ini seminggu sekali. Namun hati-hati, jangan merendam kaki dalam cuka jika memiliki luka terbuka atau lecet karena justru bisa mengiritasi kulit.

Akan tetapi, jika merasa merendam kaki cukup merepotkan, jangan malas untuk membersihkan kaki hingga ke sela-selanya saat mandi. Kemudian, pastikan kaki dikeringkan dengan baik baik setelah dibersihkan.

Baca juga: Benarkah Merendam Kaki Dengan Air Garam Baik Bagi Kesehatan?

3. Keringkan sepatu sebelum dipakai

Jangan pernah memakai sepatu basah jika tidak mau ada aroma tak sedap yang muncul. Sempatkan diri untuk melepas sepatu dan mengeringkannya di bawah sinar matahari atau angin.