Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan Tidak Sulit, Asal...

Kompas.com - 19/02/2019, 07:39 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aktivitas fisik sesederhana jalan kaki ternyata juga bisa membantu membakar lemak dan menurunkan berat badan. Terutama bagi orang-orang yang jarang bergerak dan baru mau mulai berolahraga.

Namun, seberapa sering kita harus berjalan kaki?

Personal trainer tersertifikasi NASM dan pembuat aplikasi The Body Love app, Anna Victoria menyarankan, jalan kaki 30 menit tiga kali seminggu adalah durasi yang cukup untuk melihat perkembangan.

"Hal yang perlu kamu lakukan adalah membuat denyut jantung berada dalam kisaran LISS," kata Anna.

LISS adalah "low-intensity steady state" atau olahraga kardio yang dilakukan dalam kecepatan yang tetap dan intensitas yang lebih rendah, namun dalam durasi yang lebih panjang.

Bukanlah hal sulit untuk memastikan bahwa kamu sudah berada dalam kisaran LISS. Jika kamu masih bisa berbicara ketika berjalan, maka kamu ada dalam kisaran LISS.

Jika kamu jalan kaki terlalu cepat sehingga sulit mengatur nafas ketika melakukan percakapan, artinya kamu sudah melakukan kardio intensif.

Ketika tubuhmu sudah siap untuk meningkatkan kecepatan, Anna menyarankan untuk mencoba interval atau memberi selingan.

Artinya, alih-alih jalan lebih lama, kamu harus meningkatkan intensitasnya.

Gunakan waktu 30 menit untuk melakukan LISS selama 1 menit, kemudian jogging selama 1 menit, dan seterusnya.

Selain itu, ingatlah bahwa nutrisi adalah kunci jika kamu ingin melihat hasil.

"Kamu tidak akan bisa menurunkan berat badan jika pola makanmu buruk dan olahragamu hanya jalan kaki," ujar Anna.

Kurangi konsumsi makanan olahan dan tinggi gula, serta perbanyak konsumsi protein rendah lemak, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat.

"Selama semua itu dipatuhi, kamu akan melihat perkembangannya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com