KOMPAS.com - Selain menyehatkan fisik, olahraga juga baik untuk kesehatan mental.
Berkeringat mampu membuat tubuh memproduksi endorfin alias hormon yang membangkitkan rasa bahagia.
Riset dari McMaster University, Kanada, membuktikan, orang yang ikut dalam komunitas olahraga - seperti klub lari - bisa saja mendapatkan dorongan dari persahabatan. Ini adalah hal yang dapat meringankan gejala depresi.
Selama ini, olahraga juga diklaim mampu mengatasi obesitas dan peradangan, karena olahraga akan meningkatkan kekebalan tubuh seseorang.
Tak heran bila orang yang rajin berolahraga, umumnya juga lebih tahan menghadapi penyakit.
Peradangan kronis merusak jaringan, dan bisa diatasi dengan memanfaatkan sistem kekebalan tubuh, misalnya untuk penyembuhan cedera.
Jadi, sebaiknya kita tetap rajin berolahraga dan mengonsumsi makanan yang mengandung anti-inflamasi.
Baca juga: Diet Mediterania Juga Mampu Mengusir Depresi, Benarkah?
Bahan makanan anti-inflamasi bisa kita dapatkan dalam menu diet mediterania, yang menerapkan pola makan kaya sayuran hijau, minyak zaitun, ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Diet mediterania juga diklaim mampu mengatasi depresi. Hal tersebut merupakan kesimpulan dalam sebuah penelitian ilmiah yang menganalisis 41 studi tentang diet ini.
Hasil riset menemukan hubungan antara praktik diet dan peluang manusia untuk mengalami depresi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.