KOMPAS.com - Karena aktivitas yang padat, banyak orang baru sampai di rumah malam hari. Kegiatan membersihkan diri, termasuk keramas pun baru bisa dilakukan menjelang tidur.
Walau begitu, kebiasaan tidur dengan rambut masih basah tidak direkomendasikan karena bisa merusak rambut.
Ada beberapa alasan negatif di balik tidur dengan rambut basah. Pertama, alasan penampilan.
"Jika kamu berencana menata rambut di pagi hari, kamu mungkin akan kesulitan karena rambut akan kusut dan sulit diatur," kata penata rambut Olga Gilbert dari J. Russell Salon di Southern California.
Ketika bangun dengan rambut yang kacau dan berantakan, kita mungkin perlu membasahi lagi kemudian mengeringkannya secara benar agar rambut lebih mudah ditata.
"Hal ini bisa membuang waktu kita di pagi hari secara percuma. Apalagi jika dilakukan sebagai rutinitas," ucapnya.
Baca juga: Merawat Rambut dengan Minyak Alami
Gilbert menambahkan, tidur dengan rambut basah memang tidak secara langsung merusak folikel atau batang rambut, namun dalam jangka panjang memicu kerusakan rambut.
Sebab, rambut berada pada kondisi paling lemah ketika basah. Kondisi tersebut membuatnya mudah patah dan rusak.
Ketika kita mencoba menguncir atau mengikat sanggul rambut basah dengan kencang, kondisi rambut juga akan lebih mudah rusak dan patah di malam hari.
Namun, jika kamu memang harus atau terpaksa tidur dalam kondisi rambut basah, kamu disarankan bangun lebih pagi untuk mengantisipasi kerusakan rambut yang parah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.