Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/02/2019, 10:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencinta perawatan kecantikan tentunya sudah pernah mencoba berbagai jenis pijat kecantikan tradisional.

Bukan cuma yang berasal dari Indonesia, beberapa terapi pijat mancanegara pun mungkin sudah dicoba.

Hal itulah yang membuat Farah Spears, pemilik Arabella Hammam Spa & Coffee, meyakini banyak orang akan menyukai Morrocan Hammam, pijat ala Maroko yang dibawanya ke ibu kota.

"Di Indonesia banyak treatment kecantikan tradisional, seperti lulur beras, lulur putih, dan lainnya. Dari situ, kita bisa lihat wanita Indonesia senang tampil cantik dan merawat kecantikannya," kata Farah kepada KOMPAS Lifestyle, Rabu (28/02/2019).

Farah membawa Morrocan Hammam ke Indonesia sejak empat tahun lalu. Meskipun beberapa tempat spa dan pijat mulai menawarkan jenis perawatan yang sama, tapi mandi sekaligus pijat ala Maroko tersebut tetaplah unik.

Hammam sendiri artinya 'mandi' dalam Bahasa Arab. Perawatan ini pada dasarnya menawarkan sensasi relaksasi berupa pijat basah dan tamu juga akan dimandikan dengan air hangat.

Menurut mantan pramugari tersebut, Morrocan Hammam bisa dilakukan siapa saja dan aman untuk pemilik kulit sensitif karena 100 persen menggunakan bahan alami.

Bahkan, tamu yang memiliki bekas jerawat pun boleh mendapatkan perawatan berdurasi 90 menit ini. Sebab sabun yang digunakan diklaim justru bisa membantu mengeringkan jerawat di kulit.

Peralatan yang digunakan untuk treatment Morrocan Hammam di Arabella Hammam Spa & Coffee.Dok. Arabella Hammam Spa & Coffee Peralatan yang digunakan untuk treatment Morrocan Hammam di Arabella Hammam Spa & Coffee.

Perawatan ini juga diklaim aman dilakukan oleh segala usia.

"Wanita-pria bisa, pasangan yang sudah menikah, anak-anak pun sering. Karena bahan dasarnya natural jadi tidak masalah dan tidak bikin kering," tuturnya.

Karena menggunakan tumbuh-tumbuhan alami dari Maroko, metode mandi dan pijat ini akan membuat kulit bersinar cerah dan sehat.

Baca juga: Batimung, Perawatan Spa dari Kalimantan Selatan

Salah satu kekuatannya terletak pada pemakaian black soap atau sabun bertekstur mirip gel berwarna hijau tua.

Ditambah dengan sarung tangan yang dibuat khusus dari serat pohon bernama kessa.

Sarung tangan tersebut akan digunakan pada proses penggosokan kulit mati.

"Kulit digosok nanti keluar semua daki, meluruh dari kulit kita. Bukan scrub atau sabun (yang meluruh). Karena kulit sudah dalam kondisi bersih, jadi enggak ada sabun," kata Farah.

Salah satu proses dalam rangkaian Morrocan Hammam di Arabella Hammam Spa & Coffee, Jakarta Selatan.Dok. Arabella Hammam Spa & Coffee Salah satu proses dalam rangkaian Morrocan Hammam di Arabella Hammam Spa & Coffee, Jakarta Selatan.
Tahapan mandi ala Ratu Maroko

Ada beberapa tahapan yang akan dilalui pelanggan ketika mencoba perawatan Morrocan Hammam.

Tahap pertama adalah penguapan (steaming). Setelah melepas seluruh pakaian, tamu akan dipersilakan berbaring di atas tempat tidur berbahan marmer.

"Kenapa marmer? Karena sifatnya konduktif sehingga bisa menghantsr panas atau dingin. Tentunya tempat tidur marmer bisa membuat lebih nyaman karena ada rasa hangat," kata Farah.

Tubuh kemudian akan dibasuh menggunakan air hangat dan tahapan pijat pun dimulai. Tamu akan dipijat menggunakan black soap selama 30 menit.

Pemijatan dilakukan agar sabun meresap ke kulit. Setelah tubuh dibilas bersih, tamu akan diminta untuk berendam dalm bath tub berisi air hangat.

Sambil berendam, tamu bisa menikmati pijat wajah untuk memperlancar peredaran darah dan membantu elastisitas kulit wajah.

Baca juga: Rambu Melakukan Eksfoliasi untuk Angkat Sel Kulit Mati

Kemudian, tahap eksfoliasi atau penggosokan dengan sarung tangan kessa dimulai.

"Nanti akan terlihat kotoran-kotoran tubuh yang keluar," ucapnya.

Terakhir, seluruh tubuh akan diolesi ghassoul clay atau masker lumpur. Masker dengan kandungan Vitamin E tinggi ini akan diaplikasikan bersama dengan minyak argan atau sweet almond oil untuk melembutkan, mengencangkan, dan membuat kulit berkilau.

Seusai mendapatkan perawatan tersebut, tubuh akan terasa rileks dan kepala yang tegang akan terasa ringan. Kulit pun terasa lebih halus dan lembut.

Bagi tamu yang baru pertama melakukan treatment Morrocan Hammam mungkin akan merasakan kotoran yang cukup banyak meluruh dari tubuh. Namun dalam beberapa kunjungan berikutnya, tubuh akan semakin bersih.

Untuk hasil maksimal, Farah menyarankan perawatan Morrocan Hammam dilakukan setiap dua minggu sekali.

"Kalau dua minggu sekali, dalam 1,5 bulan bisa kelihatan hasilnya. Pure natural, hasilnya tidak akan seperti suntik putih," ucapnya.

Perawatan kecantikan Morrocan Hammam sendiri bisa dinikmati dengan membayar Rp 299.000 di Arabella Hammam Spa & Coffee di Jalan Radio Dalam No. 14D, Jakarta Selatan.

Baca juga: Rutin Scrub Wajah Juga Bagian dari Tahapan Skincare

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com