Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Hubungan Langgeng? Ini 13 Hal yang Merusak Pernikahan

Kompas.com - 05/03/2019, 05:05 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

"Ketika pasangan tertawa bersama, apakah karena lelucon atau komentar lucu, mereka berbagi rasa saling suka dan pengertian," ucapnya.

Riset yang dilakukan profesor University Kansas Jeffrey Hall juga membuktikan hal ini. Riset tersebut mengklaim, pasangan yang sering tertawa bersama biasanya akan langgeng.

“Bersenang-senang bersama mengingatkan kita mengapa kita terhubung,” kata Zakeri.

Menurutnya, kita dan pasangan dapat saling memandang saat menemukan hal yang lucu dan terhubung ke sana," katanya.

Tertawa benar-benar dapat melakukan keajaiban bagi keseluruhan hubungan kita.

"Sulit untuk menyimpan kebencian terhadap orang yang mudah membuat kita tertawa," kata Dr. Tessina, selaku psikoterapis.

10. Tak lagi saling memuji

Menurut pakar hubungan dan seksualitas bernama Jill Whitney, banyak pasangan mulai menerima begitu saja semua hal baik tentang pasangan mereka dan mengeluh tentang kelemahan dan titik pertengkaran.

Tak masalah untuk membicarakan hal-hal yang kita harap dapat meningkatkan kualitas hubungan.

Tapi, penting juga untuk memberikan perhatian pada semua hal baik tentang orang yang kita cintai. Pasangan yang bahagia tahu cara memberikan pujian yang tulus dan iklas.

Bahkan, sebuah penelitian menemukan menerima pujian memiliki efek positif yang sama dengan menerima uang tunai.

“Menjaga cinta tetap hidup dan mengalir dalam hubungan sangat penting untuk menjadi bahagia satu sama lain,” kata Tessina.

Dia menyarankan untuk memberi kejutan menyenangkan kepada pasangan seperti memberi catatan cinta di tas atau kartu tanpa harus ada alasan khusus.

"Perhatian, ucapan terima kasih, perilaku baik dan kasih sayang adalah hal yang bisa melanggengkan pernikahan kita," ucapnya.

11. Selalu merasa benar

Pasangan yang tak pernah merasa bersalah adalah "racun" bagi pernikahan.

"Kita semua membuat kesalahan," ucap Laura Berman selaku terapis seks.

Saat seseorang menolak untuk mengakui kesalahannya, kata Berman, ini akan merusak hubungan yang dimilikinya.

12. Pasangan benci keluarga kita

Kita bisa saling membenci jika pasangan membenci keluarga kita. Stacey Laura Lloyd, selaku pakar kencan, menyarankan kita untuk mengkritik keluarga pasangan dengan cara yang baik.

Karena hubungan keluarga berjalan sangat dalam, kata Stacey, pasangan kita mungkin merasa dihina atau diserang secara pribadi oleh kata-kata yang kurang baik tentang keluarganya.

Ini adalah hal-hal yang tidak boleh kita katakan kepada pasangan.

13. Memiliki gaya hidup yang benar-benar berbeda

Perbedaan gaya hidup bisa juga bisa menjadi faktor masalah dalam rumah tangga.

Misalnya, kita adalah orang yang gemar berpesta dan masih melakukannya hingga saat ini, itu bisa menjadi masalah besar jika pasangan kita adalah pribadi yang cenderung tertutup dan lebih memilih menghabiskan waktu di rumah.

"Pasangan akan merasa diabaikan dan membuat kita merasa bersalah," ucapnya.

Perbedaan gaya hidup ini membuat kita dan pasangan harus menemukan jalan tengah.

Winston menyarankan kepada orang-orang yang memiliki pasangan hobi bepergian agar membuat pasanganya bahagia berada di rumah.

Kita bisa melakukannya dengan memasak makanan kesukaanya atau mengajaknya nonton film kesukaannya lewat DVD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com