KOMPAS.com - Para ahli telah lama mengklaim konsumsi banyak gula sangat berbahaya bagi kesehatan.
Mengonsumsi makanan manis berlebihan dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung dan fungsi otak yang buruk.
Kandungan kalori dalam gula yang tinggi juga dapat menyebabkan obesitas.
Namun, banyak orang percaya madu sebagai "gula alami" yang lebih bergizi dan aman untuk kesehatan.
Konsumsi madu memang lebih baik daripada gula buatan seperti sirup jagung yang mengandung fruktosa tinggi.
Inilah sebabnya mereka yang melakukan diet paleo menggunakan madu sebagai pemberi rasa manis pada makanan yang dikonsumsinya.
Madu adalah cairan manis dan kental yang dihasilkan oleh lebah madu pekerja dari nektar bunga.
Rasa dan warnanya bervariasi tergantung pada bunga yang dikunjungi lebah saat mengumpulkan madu. Madu bunga jeruk, misalnya, terbuat dari lebah yang menyerbuki tanaman jeruk.
Lalu, peternak mengekstraksi sarang lebah berisi madu untuk menghilangkan zat pada seperti lilin.
Bagi mereka yang punya masalah dengan gigi, rasa manis pada madu tak akan membuat gigi sakit.
Baca juga: Redakan Batuk dan Jerawat, Kenali Manfaat Alami Madu
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.