Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/03/2019, 14:25 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber ELLE

Sebab, ia tidak tahu bagaimana menjamin keamanan jutaan fans yang hadir menyaksikan konsernya.

Ia khawatir kekerasan tersebut terjadi dan berlanjut ke kehidupan pribadinya.

Taylor selalu membawa peralatan QuikClot yang diperuntukkan menghentikan luka tembakan atau tusukan.

Baca juga: Dengan 13 Twit, Taylor Swift Jadi Orang Paling Berpengaruh di Twitter

Berbagai situs dan media cetak membagikan setiap alamat yang pernah digunakannya untuk online.

Dia pun merasa punya banyak orang asing yang terus memata-matainya dan bisa saja tiba-tiba masuk mendobrak ke dalam rumahnya.

Namun, ia selalu mengingatkan dirinya sendiri hal-hal yang membuatnya bahagia dan tersenyum, serta kepercayaannya terhadap kemanusiaan.

"Kita harus menjalani hidup dengan berani untuk benar-benar merasa hidup."

"Dan itu bukan dengan didominasi oleh rasa takut terbesar kita," kata perempuan kelahiran 13 Desember 1989 itu.

8. Teguh pada nilai diri sendiri

Taylor belajar banyak untuk tidak membiarkan opini dari luar merusak nilai-nilai diri yang dibangunnya.

Selama beberapa lama, opini dari orang lain memengaruhi bagaimana ia memandang sebuah hubungan.

Baik sebuah konsensus internet secara umum, maupun konsep "couple goals" dengan foto dirinya yang beredar di media sosial.

Semua itu, kata Taylor, tidaklah nyata.

"Untuk pencari pengakuan sepertiku, pelajaran pentingnya adalah untuk memiliki sistem nilai sendiri berdasarkan apa yang aku inginkan," katanya.

9. Minta maaf jika salah

Meminta maaf ketika menyakiti hati seseorang sangatlah penting dan tidak membuat kita rugi.

"Meskipun kesalahan yang dilakukan tidak intens, meminta maaf bukanlah hal yang sulit. Dan berhentilah membuat alasan untuk dirimu sendiri," kata Taylor.

Taylor selalu menanamkan pada dirinya untuk menyampaikan rasa maaf yang tulus.

Dengan begitu, kita bisa mendapatkan hubungan dan pertemanan yang penuh kepercayaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com