Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan, Risiko Konsumsi Kafein Sebelum Olahraga

Kompas.com - 29/03/2019, 13:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mengonsumsi kafein sebelum berolahraga sepertinya bukan hal yang langka ditemukan.

Namun sayangnya, riset terbaru membuktikan, konsumsi kafein sebelum berolahraga dapat meningkatkan pembentukan gumpalan darah, yang mengancam keselamatan jiwa.

Kesimpulan penelitian tersebut dipublikasikan dalam Medicine & Science in Sports & Exercise.

Penelitian dilakukan dengan meneliti 48 pria yang berusia rata-rata 23 tahun dengan indeks massa tubuh normal.

Para peserta menyelesaikan dua sesi latihan olahraga sepeda, dalam minggu terpisah, dengan peningkatan kecepatan hingga mencapai intensitas tinggi.

Sebelum memulai sesi latihan, peserta diberi plasebo atau minuman berkafein, dan diperiksa tekanan darah, sesudah dan sebelum berolahraga.

Baca juga: Berat Badan Turun, Pangeran Harry Tak Lagi Konsumsi Kafein dan Alkohol

Peneliti juga mengamati tanda-tanda vital para peserta. Dari hasil riset, peneliti menemukan konsumsi kafein secara signifikan meningkatkan faktor koagulasi selama olahraga.

Dengan kata lain, peserta berisiko tinggi mengalami pembekuan darah karena meminum kafein sebelum berolahraga.

Hal inilah yang perlu diwaspadai. Pasalnya, pembekuan darah dapat menyebabkan penyakit kronis seperti, stroke, trombosis vena dalam, serangan jantung dan emboli paru.

 Kabar baiknya, pemimpin riset Paul Nagelkirk mengatakan, efek kafein ini tak perlu terlalu dikhawatirkan.

Sebab, faktor koagulasi ini hanya mempengaruhi mereka yang memiliki faktor risiko kardiovaskular, seperti obesitas, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan gaya hidup merokok.

Orang-orang dengan faktor-faktor risiko ini cenderung mengalami peristiwa kardiovaskular sebagai akibat dari meningkatnya potensi pembekuan darah.

"Bagi kebanyakan orang, mengonsumsi kafein tak akan mendatangkan risiko kesehatan, dan begitu juga ketika dikonsumsi sebelum olahraga," kata Nagelkirk.

Menurut dia, orang dewasa yang sehat dapat menikmati manfaat kafein sebagai rutinitas sebelum atau setelah berolahraga tanpa terlalu khawatir dengan potensi pembekuan darah.

Namun, hal yang paling potensial adalah ketidaktahuan orang-orang pada kondisi kesehatannya secara akurat.

Baca juga: Bagaimana Kandungan Kafein Tiap Sajian Kopi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com