Menurutnya, otot kita tidak perlu menjadi lebih besar dan lebih kuat untuk mendapatkan daya tahan, otot harus lebih besar dan lebih kuat untuk mengangkat beban yang lebih berat.
"Melakukan kardio dapat membantu menurunkan kelebihan lemak tubuh tetapi melakukannya terlalu banyak justru dapat menyebabkan bobot tubuh tinggi karena penambahan otot," ucapnya.
Pengaruh pola makan
Hal lain yang perlu dipertimbangkan ketika ingin membentuk otot adalah pola makan kita. Jika berat badan terlalu sering mengalami peningkatan, hal itu bisa saja disebabkan oleh lemak bukan otot dan bukan karena adanya retensi cairan yang terjadi terjadi.
Kita memang masih bisa membentuk otot dengan pola makan yang buruk. Namun, mengonsumsi makanan berlemak hanya akan menghambat pertumbuhan otot daripada mendukungnya.
Menurut Jacobchick, kualitas, kuantitas, dan pengaturan waktu makan kita memiliki dampak langsung pada kemampuan kita untuk mendapatkan otot.
Bagi mereka yang serius ingin membentuk otot, bahan makanan terbaik untuk dikonsumsi adalah bahan makanan alami dan mengandung protein tinggi.
Untuk hasil terbaik, Jacobchick merekomendasikan kita untuk makan dalam waktu 30 menit hingga satu jam setelah berolahraga
Menurutnya, hal tersebut merupakan waktu optimal bagi otot untuk menyerap protein yang kita konsumsi dan memulai proses pembangunan kembali.
Membangun otot mungkin merupakan proses yang lambat, tetapi komitmen untuk mempertahankan gaya hidup sehat akan terlihat seiring waktu.
Baca juga: Ingin Bangun Otot Tak Sekadar Makan Banyak Protein
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.