Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/04/2019, 11:19 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber DMarge

Menurut Tomlinson, mengklaim roti sebagai masalah gizi sama artinya dengan menghancurkan variabel yang sangat kecil.

"Kelebihan kalori dari waktu ke waktu lah yang menyebabkan kenaikan berat badan, bukan roti," tambahnya.

Baca juga: Cegah Penyakit Kronis dengan Perbanyak Konsumsi Gandum Utuh

Riset 2015 yang diterbitkan oleh National Institute of Health berhasil mengungkap kaitan antara roti dan penambahan berat badan.

Hasil riset membuktikan hal yang sedikit bertentangan dengan pemaparan Tomlinson.

Menurut peneliti, mengurangi konsumsi roti tawar putih dalam diet mediterania dikaitkan dengan kenaikan berat dan lemak perut yang lebih rendah.

Namun, dari hasil riset atau pemaparan Tomlinson kita bisa mengambil kesimpulan bahwa apa yang mempengaruhi berat badan bukan hanya roti yang kita konsumsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com