Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Futurecraft.Loop, Koleksi Sneaker adidas Berbahan Sampah Plastik

Kompas.com - 21/04/2019, 17:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Adidas

KOMPAS.com - Sejumlah brand dunia mulai menunjukkan kepeduliannya terhadap keberlangsungan lingkungan. adidas menjadi salah satunya.

Seperti dilansir laman adidas, koleksi Futurecraft.Loop akan menjadi sepatu lari yang bisa didaur ulang 100 persen.

Bersama Parley for the Oceans, adidas memperkenalkan sepatu dengan bagian upper dibuat dari benang dan filamen.

Material tersebut didaur ulang dari sampah plastik laut, dan jaring ikan laut dalam yang ilegal. Sepatu itu diperkenalkan pada 2015.

Sementara, pada 2019 adidas akan memproduksi 11 juta pasang sepatu dengan sampah-sampah plastik di laut.

Sampah yang digunakan adalah sampah-sampah dari pantai, pulau terpencil, hingga komunitas pesisir.

Baca juga: BAPE X NBHD X adidas, Seperti Apa Jadinya?

Menggunakan bahan-bahan premium dari Parley, adidas memperkuat komitmennya dalam hal strategi keberlanjutan.

Executive Board Member adidas, Eric Liedtke mengatakan, mengumpulkan sampah-sampah plastik dari sistem adalah langkah pertama.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Beyefendiler Kulübü (@beyefendilerkulubu) on Apr 19, 2019 at 6:02am PDT

Namun, pihaknya tak akan hanya berhenti di sana. Banyak orang membuang sepatunya ketika sudah jelek, dan sepatu-sepatu itu akan berakhir di tempat sampah.

Pada akhirnya, atmosfer akan tercekik dengan kelebihan karbon atau lautan dipenuhi dengan sampah plastik.

"Tahap berikutnya adalah mengakhiri konsep 'sampah' seluruhnya. Mimpi kami adalah kita bisa menggunakan sepatu yang sama terus menerus," ujar dia.

Futurecraft.Loop dirancang sebagai sepatu lari pertama yang bisa dibuat kembali.

Disebutkan, ini adalah bagian dari tanggungjawab adidas terhadap produk-produknya.

Material mentah Futurecraft.Loop bisa digunakan kembali lagi dan lagi. Tidak hanya menjadi botol minum atau tote bag, tapi kembali menjadi sepatu lari.

"Ini membuktikan kami bisa membuat sepatu lari dengan performa tinggi yang tidak perlu dibuang," kata Liedtke.

Halaman:
Sumber Adidas


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com