Laut Kita: Kreasi Fesyen dan Instalasi dari "Bencana" Polusi Plastik

Untuk pameran Laut Kita, SMM bekerja sama dengan Felix Tjahyadi, didukung oleh Plaza Indonesia.

Pameran dan instalasi ini berlangsung dari tanggal 22 April-16 Juni 2019 di Plaza Indonesia Level 2 North, dan terbuka untuk umum.

Menghadirkan enam area instalasi desain di mana masing-masing area memiliki konsep, cerita, dan filosofi yang berbeda-beda, yang melibatkan beberapa kolaborator.

Keenam area instalasi tersebut adalah:

Area pertama bercerita tentang keindahan alam Indonesia. SMM dan Felix menampilkan instalasi desain dari kumpulan foto-foto, video dokumentasi, dan narasi keindahan Indonesia.

Isinya adalah karya dari kolaborator seperti Dian Sastrowardoyo, Nicholas Saputra, Jay Subyakto, dan Jez O’Hare.

Baca juga: Waspada, Polusi Udara Asap Dapur Jauh Lebih Bahaya Dibanding Jalanan

Memasuki area kedua, pengunjung disuguhi dengan ruangan bertema polusi plastik.

Ruangan ini akan menampilkan fakta dan data dalam bentuk infografik yang atraktif dan instalasi tentang penggunaan jumlah plastik sekali pakai.

Tak ketinggalan ada latar belakang suara yang diciptakan oleh Tulus.

Area ini juga akan menjadi ruang utama di mana akan digelar program mingguan seperti kelas seminar dan workshop. 

KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA Pameran Laut Kita

Area ketiga memiliki konsep bawah laut, di mana ruang ini akan menampilkan instalasi yang menggambarkan dampak dan kondisi bawah laut, jika penggunaan plastik sekali pakai terus bertambah.

Area keempat adalah ruang ajakan yang dibuat oleh Davy Linggar bersama dengan beberapa pekerja seni dan aktivis.

Mereka menginisiasi pengurangan penggunaan plastik sekali pakai akan ditampilkan melalui proyeksi video.

Area kelima adalah ruang solusi di mana akan disajikan solusi untuk mencegah dan meminimalisasi limbah plastik sekali pakai.

Terakhir, area keenam merupakan ruang janji. Tempat ini menjadi lokasi untuk berinteraksi dengan pengunjung.