Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/04/2019, 20:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di bulan puasa, kita perlu cermat dalam memilih makanan. Sebab, salah-salah mengasup, -terutama saat sahur bisa mengganggu jalannya ibadah puasa sepanjang hari.

Nah, saat acara bersama Halodoc, dr Jovita Amelia SpGK memberikan empat tips buat kamu untuk memilih makanan saat puasa, khususnya sahur, agar tubuh tetap bugar.

Pertama, kamu perlu pilih hidangan sahur dengan komposisi gizi seimbang untuk memenuhi kebutuhan kalori harian.

Makanan yang lengkap dan berenergi dapat memenuhi kebutuhan energi sepanjang hari.

"Makanan dengan karbohidrat kompleks dapat melepaskan energi secara perlahan selama puasa," ujar Jovita di Jakarta, Selasa (30/4/2019).

Baca juga: Siasat Minum Kopi di Bulan Puasa

Komponen makanan yang seimbang juga dapat mengoptimalkan kondisi tubuh yang terdiri dari; 50-60 persen karbohidrat, 15-20 persen protein, dan 20-25 persen lemak.

Kedua, kamu perlu mencukupi kebutuhan cairan dan zat besi saat sahur karena dapat membantu distribusi oksigen tetap terjaga selama berpuasa.

Hal ini juga akan membuat tubuh terasa lebih bugar, tidak mudah lemas, dan mengantuk.

Ketiga, untuk mengurangi rasa haus, hindari gorengan, dan hidangan yang mengandung banyak garam.

Makanan yang digoreng akan memperlambat pengosongan lambung, sehingga memicu naiknya asam lambung.

Selain itu, dia mengingatkan untuk tidak lupa memenuhi kebutuhan cairan dua liter per harinya.

Keempat, Jovita menyarankan untuk menghindari konsumsi makanan manis yang berasal dari karbohidrat sederhana berlebih saat sahur.

Baca juga: Ingat! Hindari Makanan yang Sulit Dicerna Saat Santap Sahur

Sebab, pilihan makanan semacam itu akan lebih mudah diserap dan dicerna oleh tubuh. Hal ini bisa membuat kamu mudah lapar.

Jika ingin mengonsumsi makanan manis, maka pilihlah makanan manis yang berasal dari karbohidrat kompleks seperti seperti sayur, buah dan umbi-umbian.

Lalu, yang tak kalah penting -sekalipun tidak berhubungan dengan makanan, biasakan untuk berolahraga selama puasa.

Latihan ringan sebelum atau sesudah berbuka puasa dengan durasi pendek dan intensitas lebih rendah akan membantu kebugaran tubuh selama Ramadhan.

"Kamu bisa memilih olahraga sebelum atau setelah berbuka puasa, menyesuaikan kemampuan," kata Jovita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com