KOMPAS.com - Mengikuti maraton adalah salah satu hal yang menarik dan capaian sendiri bagi sebagian orang yang menggemari olahraga lari.
Bahkan, jika bisa mencapai garis finis, kemudian dikalungkan medali, maka momen itu akan menjadi pembuktian keberhasilan.
Kendati demikian, mencapai hal tersebut tidaklah mudah.
Kamu perlu latihan yang serius agar terhidar dari persoalan cedera ketika maraton, maupun latihan.
Baca juga: Ini yang Perlu Dilakukan Saat Kram Ketika Lari Maraton
Seperti dilansir laman Health Cleveland Clinic, setidaknya ada lima tips dari personal trainer Monica Betchker, demi terhindar dari cedera ketika maraton.
Salah satu cara termudah untuk menyebabkan cedera adalah tidak latihan dengan cukup waktu.
Kamu langsung mengikuti perlombaan yang sebenarnya belum siap untuk diikuti.
Tubuh membutuhkan waktu yang cukup untuk melatih jarak. Secara umum, sebagian besar rencana pelatihan maraton berkisar antara 12-20 pekan.
Berapa lama kamu harus berlatih tergantung pada tingkat dan tujuan kebugaran.
"Rencana latihan biasanya dibagi menjadi opsi pemula, menengah, dan lanjutan," kata Betchker.
Baca juga: Agar Tak Cedera, Kenalilah Cara Push Up yang Tepat
"Cari tahu di mana kamu berada dalam kategori-kategori itu terlebih dahulu.”
Jika kamu memiliki perlombaan tertentu yang ingin dijalankan, cari tahu tanggalnya dan tentikan waktu latihan.
Penting untuk mengetahui jarak tempuh dasar kamu untuk menghindari cedera.