Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/05/2019, 13:58 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Komunitas hijaber saat ini semakin bermunculan di berbagai daerah di Indonesia.

Situasi ini membuat adanya perubahan gaya hidup, termasuk dari sisi fesyen.

Mulai dari pakaian sehari-hari, pakaian olahraga, hingga aksesori dan perhiasan. Bahkan pada konteks global, busana modest pun semakin mendapatkan perhatian.

Semakin bertumbuhnya komunitas hijaber membuat brand perhiasan asal Indonesia, Lino & Sons meluncurkan koleksi perhiasan yang ditujukan khusus bagi perempuan berhijab.

Salah satu perhiasan Lino & Sons dari hijab collection.Dok. Lino and Sons Salah satu perhiasan Lino & Sons dari hijab collection.
"Kami merasa pasar hijabers di Indonesia sangat besar sekali. Kami merasa, kami kan perusahaan Indonesia, made in Indonesia, kenapa enggak buat (perhiasan) untuk komunitas di Indonesia? Salah satunya untuk komunitas Hijaber."

Hal itu diungkapkan Direktur Marketing sekaligus Co-Owner Lino & Sons, Ivan Lingga di The Trans Luxury Hotel, Jumat (10/5/2019).

Dari koleksi hijab, ada empat koleksi, yakni bros, kalung panjang, pin syar'i, dan cincin.

Ornamen-ornamen ikonik Islam terlihat menghiasi koleksi tersebut. Misalnya, lafadz Allah dan Ka'bah.

Jenis perhiasan yang dipilih untuk koleksi ini pun disesuaikan dengan kebutuhan para perempuan berhijab.

Misalnya, kalung panjang yang dibuat jatuh di bawah dada, sehingga para perempuan hijab tetap bisa menggunakannya tanpa tertutup hijab.

Lainnya, pin syar'i yang bisa dijadikan pin untuk kerudung maupun menjadi perhiasan yang disematkan di pinggir kerudung.

Koleksi ini dibanderol mulai dari Rp 3 juta.

(Paling kiri ke kanan) Pembalap perempuan Indonesia Diandra Gautama, Direktur Marketing sekaligus Co-Owner Lino & Sons dan Aktris Poppy Bunga Ripath pada acara press & customer gathering di The Trans Luxury Hotel, Jumat (10/5/2019).KOMPAS.com/Nabilla Tashandra (Paling kiri ke kanan) Pembalap perempuan Indonesia Diandra Gautama, Direktur Marketing sekaligus Co-Owner Lino & Sons dan Aktris Poppy Bunga Ripath pada acara press & customer gathering di The Trans Luxury Hotel, Jumat (10/5/2019).
Ivan menambahkan, Lino & Sons berupaya menghadirkan koleksi berlian dengan harga yang terjangkau namun tetap memiliki tampilan yang glamor.

Ini untuk menunjukkan bahwa bergaya dengan berlian tak harus mahal.

"Banyak yang berpikir berlian harus mahal, tidak juga. Bahkan kami punya yang polos-polos seperti liontin emas ada yang Rp 500 ribu," tuturnya.

Perhiasan jadi kebutuhan

Salah satu perhiasan Lino & Sons dari ethnic glamorous collection.Dok. Lino and Sons Salah satu perhiasan Lino & Sons dari ethnic glamorous collection.
Memberi sentuhan manis lewat perhiasan menjadi satu hal penting bagi pembalap perempuan Indonesia, Diandra Gautama. Perempuan yang memutuskan berhijab pada November 2017 itu merasa lebih memerhatikan penampilan setelah berhijab.

Ditambah lagi saran sang ibu pada Diandra untuk memakai perhiasan agar tampilannya tidak terlalu 'polos'.

"Dari situ aku mulai belajar pakai perbiasan dan menemukan cincin, gelang," ujarnya.

Bagi perempuan yang suka tampil dengan warna-warna bold ini, perhiasan memegang peran penting dalam keseluruhan tampilannya.

"Aku suka warna netral. Kadang kalau pergi pakai hitam atau abu saja. Kalau ada touch of diamonds akan terlihat lebih cantik," tuturnya.

Perhiasan berdetail etnik

Salah satu perhiasan Lino & Sons dari ethnic glamorous collection.Dok. Lino and Sons Salah satu perhiasan Lino & Sons dari ethnic glamorous collection.
Selain koleksi dengan detail ornamen keislaman, pada kesempatan yang sama, Lino & Sons juga meluncurkan koleksi ethnic glamorous.

Memiliki jenis perhiasan dengan fungsi serupa, koleksi ethnic glamorous cenderung memiliki detail yang kental dengan nuansa etnik. Seperti detail motif menyerupai batik dan kebaya.

Menurut Ivan, tema itu dipilih untuk lebih menonjolkan ciri khas Indonesia dalam bentuk perhiasan.

"Indonesia sangat kaya akan budaya jadi kami mau mengenalkan produk etnik yang terinspirasi dari budaya Indonesia," katanya.

Namun, tak hanya unsur ikon keislaman atau unsur etnik, dua koleksi perhiasan yang ditujukan bagi perempuan berhijab ini juga memiliki detail motif lainnya. Seperti, bunga dan dedaunan yang diambil dari unsur alam.

"Intinya, tampil dengan hijab juga bisa tampak menawan. Untuk membuatnya tampak lebih menawan, lebih bagus jika ada yang 'kinclong' sedikit," ucap Ivan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com