Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2019, 07:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada banyak alasan positif mengapa olahraga di pagi hari baik bagi kesehatan.

Mulai dari membangunkan kita, lebih sedikit gangguan, dan kita akan tidur lebih nyenyak di malam hari.

Namun, ada satu lagi efek positif yang mungkin belun kamu ketahui. Olahraga di pagi hari bisa meningkatkan fungsi otak.

Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan di British Journal of Sports Medicine menemukan, olahraga di pagi hari membantu otak bekerja lebih baik sepanjang hari.

Bahkan, ketika kita dipaksa untuk duduk diam di sisa hari tersebut, fungsi otak tetap terbantu.

Studi tersebut hasil kerjasama Baker Heart and Diabetes Institute bersama The University of Western Australia.

Baca juga: Tingkatkan Fungsi Otak hingga Kesehatan Jantung, Ini 8 Manfaat Puasa

Mereka mempelajari bagaimana waktu olahraga berdampak pada performa kognitif 65 partisipan sehat dengan usia 55-80 tahun.

Partisipan dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama duduk diam tanpa olahraga selama delapan jam sehari.

Kelompok kedua duduk selama satu jam lalu berolahraga selama 30 menit sebelum duduk kembali selama 6,5 jam.

Sementara kelompok ketiga duduk selama satu jam, berolahraga selama 30 menit dan bangkit setiap 30 menit sekali untuk berjalan kaki selama tiga menit.

Kemudian, para peneliti memberikan mereka serangkaian tes performa kognitif dan mengukur kadar Brain-Derived Neurotrophin Factor (BDNF) mereka.

BDNF adalah protein yang memiliki peran kunci untuk sel otak bertahan hidup dan tumbuh.

Hasilnya, bahkan olahraga pagi dengan durasi yang singkat sekalipun bisa memberikan hasil.

 

Semua orang yang beraktivitas fisik di pagi hari cenderung memiliki hasil tes fungsi eksekutif yang lebih baik.

Fungsi eksekutif ini termasuk dalam hal pengambilan keputusan, memusatkan perhatian dan mengorganisasi, merencanakan dan memprioritaskan sesuatu.

Hasil yang lebih baik ketimbang mereka yang seharian duduk diam.

Sementara mereka yang sempat memulai hari dengan duduk diam lalu berjalan kaki juga mendapatkan manfaat peningkatan fungsi otak.

Kadar BDNF mereka juga meningkat dan tetap tinggi selama delapan jam penuh.

Penulis studi, Michael Wheeler menyampaikan, studi tersebut menggarisbawahi dampak perubahan sederhana di rutinitas harian bisa memengaruhi kesehatan kognitif.

Baca juga: IMST, Latihan 5 Menit yang Mampu Tajamkan Fungsi Otak

"Ini juga mengungkapkan bahwa suatu hari kita mungkin bisa melakukan olahraga spesifik untuk meningkatkan skill kognitif tertentu, seperti kemampuan mengingat dan belajar," kata dia.

Riset yang lebih spesifik dibutuhkan untuk melihat bagaimana olahraga tersebut memengaruhi orang-orang dewasa yang lebih muda.

Sebab, Wheeler berasumsi olahraga di pagi hari tetap akan berdampak positif bagi mereka.

"Meskipun hasilnya secara khusus tertuju pada orang-orang berusia 58-80 tahun, kami beranggapan manfaat olahraga pagi juga akan didapatkan orang-orang berusia 55 tahun ke bawah."

"Kami meyakini akan ada pula efek kognitif dari kombinasi olahraga dan kebiasaan duduk seseorang," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com