KOMPAS.com - Nama Paula Verhoeven tentu sudah tak asing lagi di telinga publik karena sering melenggang di atas runway.
Namanya semakin melambung setelah resmi menikah dengan aktor Baim Wong.
Kini, Paula boleh jadi terkenal sebagai model papan atas. Namun, siapa sangka ternyata tinggi badannya pernah membuatnya minder di masa kecil.
Paula bahkan pernah menjadi diejek teman-temannya ketika duduk di bangku Sekolah Dasar karena postur tubuhnya itu.
"Dulu kan aku tinggal di Semarang, sering di-bully karena paling tinggi," kata Paula ketika ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (28/5/2019).
Saat itu, Paula sangat tidak suka menjadi pusat perhatian orang karena tubuhnya yang jangkung.
Baca juga: Minder karena Gemuk, Sam Smith Pernah Sedot Lemak di Usia 12 Tahun
Misalnya, ketika upacara bendera. Di saat itulah perbedaan tinggi badannya dengan teman-temannya terlihat mencolok.
Kondisi itu diakui Paula sempat membuatnya merasa sedih.
Hingga pada akhirnya, perempuan dengan tinggi 183 cm itu masuk ke sekolah modeling pada usia 13 tahun.
Di sana ia didukung untuk menjadi model, dan dijelaskan bahwa tinggi badan bisa membuatnya masuk ke dunia model.
Karir modeling pun ditekuninya hingga saat ini. Paula sudah malang melintang di berbagai acara pekan mode dan peragaan busana desainer ternama.
Bahkan, dia pun menjadi juri di berbagai kontes pencarian model.
Situasi tersebut membuatnya tidak lagi minder. Paula bahkan ingin menularkan semangat positif tersebut kepada banyak anak-anak agar mereka mau masuk ke dunia modeling.
"Makanya kenapa aku benar-benar ingin punya sekolah modeling."
"Karena aku masuk sekolah modeling di situ di-encourage bahwa tinggi badan kita bisa membuat kita masuk ke dunia modeling," kata perempuan kelahiran 18 September 1987 itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.