Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 13/11/2022, 04:33 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

9. Puasa intermiten

Menurut Patrick, puasa intermiten adalah cara yang bagus aar sistem pencernaan mampu membakar kalori lebih banyak.

Ia percaya puasa intermiten dapat membantu tubuh menggunakan lemak yang tersimpan untuk energi.

“Saya sendiri mempraktekkan puasa intermiten dengan menyelesaikan makan terakhir saya hari ini selambat-lambatnya jam delapan malam."

"Lalu, kemudian puasa sampai siang hari berikutnya," ucap Patrick.

Menurut dia, teknik ini memberi tubuhnya waktu 16 jam penuh untuk benar-benar memproses semua yang ada di saluran pencernaan, dan mengandalkan lemak yang disimpan untuk energi.

Baca juga: Diklaim Efektif Menurunkan Berat Badan, Ini 4 Metode Puasa Intermiten

Namun, tubuh setiap orang berbeda. Jadi, kita harus menilai respons tubuh sendiri terkait dengan tingkat energi.

"Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba segala jenis puasa," sarannya.

10. Jangan abaikan kardio

Latihan interval memang sangat ampuh untuk menurunkan berat badan. Tapi, jangan abaikan manfaat latihan kardio secara teratur.

Latihan kardio membantu membangun daya tahan dan membuat tubuh lebih rileks.

Untuk menerapkan olahraga ini, kita bisa memilih berjalan di atas treadmill selama satu jam atau menggunakan sepeda statis sembari menonton film.

"Bentuk olahraga ini menjaga keseimbangan detak jantung dan akan membakar beberapa kalori ekstra tanpa menambah stres pada tubuh," kata Patrick.

Baca juga: Alternatif Kardio Sederhana Tanpa Pergi ke Gym

Menurut Patrick, olahraga kardio juga memungkinkan kita tetap mampu melakukan aktifitas fisik yang tinggi dan tak akan menyebabkan gangguan tidur.

"Apapun yang membuat detak jantung meningkat sangat membatu menurunkan berat badan, Tapi, jangan berlebihan melakukannya," tambah Patrick.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com