Para pengguna media sosial pun bereaksi dengan berbagai komentar yang mendukung penyanyi kelahiran 13 Desember 1989 itu.
"Dia akan menikah dan punya anak jika dan kapan saja dia mau," komentar salah satu warganet.
Taylor Swift is not here for sexist interview questions. ??????????https://t.co/gh7oQzUBcv
— Entertainment Tonight (@etnow) 25 Mei 2019
Bahkan, banyak dari pengguna media sosial beranggapan tidak ada kewajiban bagi seseorang untuk berkeluarga di usia 20an, atau saat mencapai batas usia tertentu.
Terlepas dari pertanyaan tersebut, Swift memiliki cara tersendiri bagaimana melewati usai 20 tahunan dan memasuki dekade baru dalam hidupnya.
"Saya mendengar orang lain mengatakan seseorang yang berusia tiga puluhan tidak lagi memiliki banyak stres dan kecemasan dalam hidup seperti pada usia dua puluhan," kata dia.
Bagi Swift, berada di usia dua puluhan merupakan masa untuk mencari pengalaman, mencoba berbagai hal, kegagalan dan membuat kesalahan.
"Terus lakukan apa yang menurutmu benar," ucap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.