Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Waktu yang Tepat untuk Putuskan Hubungan Asmara?

Kompas.com - 15/06/2019, 18:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber menshealth

"Jika kalian tidak bisa mendiskusikan lagi masalah yang dihadapi, maka itu adalah tanda serius," ujar Vicars.

Demi mengetahui apakah hubunganmu bisa terselamatkan, cari tahu apakah kamu membutuhkan jasa konsultan.

Vicars banyak menemui pasangan yang sebelumnya meyakini hubungan mereka sudah tak bisa terselamatkan, kemudian memutuskan menemui konsultan.

Pada prosesnya, jika kamu bertemu seseorang yang baik, kamu akan cenderung menemukan hal-hal tentang dirimu yang belum kamu temukan sebelumnya.

Ini seringkali disebut "blind spot" dan seringkali para konsultan dapat mengungkapkan informasi atau perasaan yang dapat menyegarkan kembali hubungan, yang menurut pasangan tersebut selesai.

Vicars mengaku selalu kagum betapa para pasangan tersebut kuat untuk bertahan begitu lama.

Baca juga: Lama Melajang Bukan Pertanda Buruk dalam Asmara...

Hal itu bisa menjadi baik maupun buruk.

Baik karena kebanyakan orang sangat berkomitmen dengan hubungannya sehingga merasa masih memiliki peluang untuk pulih dan berkembang.

Namun, ini bisa menjadi buruk karena seringkali mereka bertahan terlalu lama dan seringkali menimbulkan kerusakan bagi kedua belah pihak, termasuk hubungan setelah berpisah.

Mengetahui kapan waktu terbaik untuk berpisah memang sulit.

"Biasanya, meskipun salah satu sudah tahu ujung hubungan mereka, mereka cenderung menghindar untuk mengakhiri," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber menshealth
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com