Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/06/2019, 10:31 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, penurunan berat badan adalah agenda utama. Ini bisa dicapai dengan berbagai cara. Termasuk dengan menargetkan area tubuh tertentu.

Sejumlah pakar di industri kebugaran telah menjelaskan, latihan untuk mengurangi lemak di area tubuh tertentu saja adalah hal yang tidak mungkin.

Termasuk Aroosha Nekonam, seorang personal trainer dari Ultimate Performance.

Menurut dia, landasan dari penurunan berat badan adalah defisit kalori melalui nutrisi yang tepat dan olahraga.

"Tidak ada satu jenis olahraga yang sempurna untuk menurunkan lemak tubuh."

"Semua olahraga dan kegiatan bergerak secara umum baik untuk tubuh dan bentuk tubuh yang ideal," kata Aroosha.

Baca juga: Jalan Kaki Efektif Turunkan Berat Badan, Simak Tips-nya...

Meski begitu, beberapa olahraga terbukti bisa membantu meluruhkan lemak tubuh berlebih dan penurunan berat badan jangka panjang.

Aroosha menyebut beberapa di antaranya, misalnya latihan ketahanan.

Jenis latihan tersebut dinilai efektif meluruhkan lemak, mempertahankan atau membangun jaringan otot, dan menjaga berat badan dalam jangka waktu lama

Meski ada jenis latihan spesifik yang disebutkan olehnya, Aroosha menyarankan untuk memulai olahraga dengan aktivitas sehari-hari.

"Sebelum datang ke gym, ada satu hal mendasar dalam penurunan berat badan yang selalu kami sampaikan kepada setiap klien, yaitu bergerak," katanya.

Baca juga: 2 Mitos Keliru soal Olahraga Jalan Kaki

Jadi, meningkatkan gerakan aktivitas harian dan mingguan, seperti jalan kaki, berbelanja, bermain seperti anak-anak, hingga kardio terstruktur adalah hal penting.

Aktivitas-aktivitas ini akan meningkatkan pengeluaran energi keseluruhan. Langkah minimal per hari yang umum diketahui adalah 10.000 langkah.

Tetap aktif setiap hari dan mencapai target jumlah langkah tersebut dinilai lebih efektif untuk pembakaran kalori dan lemak, daripada melakukan sesi olahraga di gym beberapa kali seminggu, tapi tak bergerak aktif di waktu lainnya.

Baca juga: Makan Tak Dikontrol, Berat Badan Naik 6 Kilogram Usai Lebaran

"Kombinasi aktivitas fisik harian dan program ketahanan progresif akan memaksimalkan potensi penurunan berat badan dan mempercepat hasilnya," kata Aroosha.

Aroosha juga menyarankan untuk melakukan latihan beban beberapa kali per minggu.

Ia menjelaskan, latihan beban tiga kali seminggu diiringi kalori defisit akan lebih efektif dalam membantu meluruhkan lemak tubuh.

"Latihan beban tiga kali seminggu, termasuk latihan compound dan menjaga defisit kalori akan menjadi kombinasi paling efektif untuk meluruhkan lemak tubuh," kata Aroosha.

Ketika menggunakan beban dengan berat yang menantang, olahraga ini akan memberikan potensi keseluruhan beban yang diangkat, pengeluaran energi, dan serat otot yang dilibatkan.

Terutama, jika dibandingkan dengan gerakan yang hanya menargetkan satu kelompok otot tunggal atau otot yang lebih kecil, seperti bicep curl, calf raises, atau lateral raises.

Baca juga: Jangan Dihindari, Karbohidrat Tak Selalu Sebabkan Kenaikan Berat Badan

Aroosha juga berbagi tiga olahraga kunci untuk kliennya yang ingin menurunkan berat badan dan meluruhkan lemak tubuh.

Ketiga kunci itu adalah menyertakan gerakan lompat, menarik, dan mendorong.

Beberapa di antaranya adalah romanian deadlift, seated dumbbell shoulder press, dan seated cable row.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com