Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/07/2019, 19:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bukan hal yang aneh jika yoga menjadi latihan yang rutin dilakukan banyak orang. Olahraga yang mengombinasikan teknik pernafasan, gerakan dan meditasi ini memiliki beragam manfaat fisik dan spiritual.

Penelitian menunjukkan bahwa yoga bisa membantu mengatasi stres dan kecemasan, meningkatkan mood, serta memperbaiki koordinasi tubuh.

Pemula mungkin akan merasa bingung ketika hendak mengikuti kelas yoga untuk pertama kali karena banyak peserta kelas yoga yang terlihat sangat fleksibel dan mampu melakukan pose yang terlihat sulit.

Namun, kamu tak perlu merasa terintimidasi karena gerakan yoga bisa dilakukan siapa saja sesuai kemampuan.

Dasar yoga

Cara terbaik untuk belajar yoga adalah dengan mencobanya. Jika kamu masih ragu dan belum berani ikut latihan di kelas yoga, lakukan riset terlebih dahulu tentang hal-hal berikut:

1. Tipe Yoga

Kelas-kelas yoga terdiri dari sejumlah gaya yoga. Oleh karena itu, cobalah membaca deskripsi kelas yoga pada studio yang akan kamu ikuti untuk mencari tahu apakah kelas tersebut cocok atau tidak.

- Hatha yoga: biasa dilakukan oleh para pemula karena memiliki gerakan yang lambat.

- Vinyasa, Ashtanga dan power yoga: kelas ini lebih menantang dan punya instruksi-instruksi yang bertingkat.

Baca juga: Menemukan Jati Diri Lewat Latihan Yoga...

- Inyengar: memiliki fokus kuat pada pose lurus yang baik dan seringkali menggunakan properti tambahan untuk membantu para murid memiliki pose yang tepat.

- Hot yoga: dilakukan pada lingkungan panas. Banyak studio bahkan memiliki suhu mencapai 40 derajat celcius. Sejumlah orang menikmati yoga pada suhu panas, namun orang-orang yang sensitif terhadap panas atau memiliki kondisi medis tertentu mungkin akan merasa hot yoga tidak nyaman.

- Kundalini yoga: sering digunakan sebagai yoga pemulihan. Kelas kundalini yoga biasanya melibatkan meditasi, nyanyian dan elemen spiritual.

Pernafasan

Latihan yoga sangat menekankan pernafasan dan sejumlah riset menunjukkan bahwa aktivitas ini bisa membawa dampak positif terhadap kesehatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com