Psikoterais Arlene B.Englander juga menekankan pentingnya mengedintefisikasi faktor yang menyebabkan kenaikan berat badan dalam kehidupan kita, apakah itu karena stres, kesibukan, kebiasaan atau kurangnya olahraga.
"Begitu banyak dari kita, terutama yang ingin menurunkan berat badan, lebih berfokus pada apa yang kita makan daripada bagaimana kita makan," kata Englander.
Kebanyakan orang makan hanya karena lapar mata bukan karena rasa lapar yang sesungguhnya. Oleh karena itu, kita benar-benar harus melakukan pengendalian diri.
"Pengendalian diri ini akan membantu Anda berhenti pada titik kepuasan — keterampilan yang penting untuk pengendalian berat badan seumur hidup, kata Englander.
Bahkan, banyak orang yang salah mengartikan rasa haus sebagai rasa lapar.
“Meminum 30 mililiter cairan untuk setiap satu kilogram badan per hari adalah pedoman standar yang mudah diingat," ucap Englander.
Menurutnya, minum segelas air atau mengonsumsi makanan yang mengandung cairan dapat membantu kita lebih fokus saat makan.
“Biarkan rasa lapar dan nafsu makan menjadi panduan kita, daripada perasaan yang didorong keinginan putus asa untuk melepaskan diri dari stres,” tambah dia.
https://www.rd.com/health/diet-weight-loss/how-many-meals-should-you-eat-to-lose-weight/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.