Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Harus Dilakukan Orangtua saat Anak Alami "Cyber Bullying"

Kompas.com - 12/07/2019, 11:31 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Buah hati selebgram Rachel Vennya, Xabiru, sempat menjadi trending topic di jagad Twitter.

Bayi yang belum genap berusia dua tahun itu memang memiliki banyak penggemar hingga kerap disebut sebagai keponakan "online" oleh netizen Indonesia.

Sayangnya, ada segelintir oleh yang justru melakukan cyberbullying pada buah hati wanita 23 tahun itu.

Ya, ini memang bukan kasus pertama cyber bullying menimpa selebritas Tanah Air.

Beberapa waktu lalu, aktris Ussy Sulistiawaty juga sempat melapor polisi terkait cyber bullying yang menimpa anak-anak gadisnya.

Setiap orangtua tentu tak ingin hal buruk menimpa kepada anak-anak mereka.

Orangtua pun merasa sakit hati jika buah hati yang dirawatnya penuh kasih sayang dihina oleh orang lain, meski di media sosial sekali pun.

Baca juga: Instagram Kedatangan 2 Fitur Pencegah Cyber Bullying

Lantas, apa yang seharusnya dilakukan oleh orangtua saat sang anak dihina atau mengalami cyber bullying?

Meski dilakukan di dunia maya, cyberbullying sangat menyakitkan dan dapat memiliki konsekuensi kesehatan mental jangka panjang yang serius.

Menurut dokter anak sekaligus psikiatris Larissa Hirsch, orangtua harus menawarkan kenyamanan, serta dukungan ketika sang anak mengalami cyberbullying.

Bicarakan tentang pengalaman bullying yang pernah kita alami di masa kecil agar sang anak tak merasa sendirian.

Yakinkan sang anak, apa yang terjadi murni kesalahan sang pelaku bully bukan kesalahan si anak.

Lalu, pujilah anak karena telah melakukan hal yang tepat dengan membicarkaan pengalaman pahit itu pada orangtua.

Ingatkan buah hati, dia tak sendirian dan banyak orang mengalami hal yang sama dengannya.

Yakinkan, sebagai orangtua, kita akan membantunya untuk menemukan jalan keluar.

Baca juga: Tangkal Cyber-bullying, Sistem Baru Ini Lebih Cepat dan Akurat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com