Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Sembarang Beli Mainan Anak, Apa yang Harus Diperhatikan?

Kompas.com - 12/07/2019, 15:27 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Plastik ABS bisa menyerap cat lebih sempurna, sehingga cat tidak mudah luntur dan berbau.

Hanya saja, dari segi biaya plastik ABS memang cenderung lebih mahal karena lebih aman.

Orangtua juga bisa memilih mainan yang terbuat dari kayu.

Mainan kayu lebih aman dari plastik, salah satunya karena cenderung tidak memiliki bagian yang kecil, sehingga mengurangi risiko anak memakan bagian tersebut.

"Karena cenderung susah dibuat part kecil. Makanya mainan kayu kalau enggak balok-balok, ukurannya besar-besar. Dan juga tidak mudah patah," kata Abi.

2. Usia

Pilihlah mainan yang sesuai dengan usia anak.

Biasanya, setiap mainan akan selalu dilengkapi informasi tertulis terkait usia yang diperbolehkan.

Jika tidak ada atau kurang jelas, orangtua juga bisa menanyakannya pada penjaga toko.

Membiarkan anak bermain dengan mainan yang tidak sesuai usia, selain bisa membahayakan juga tidak sesuai dengan tumbuh kembang anak.

3. Cara pengoperasian mainan

Setelah memilih mainan yang akan dibeli, jangan lupa untuk mengecek cara pengoperasiannya.

Jangan sampai pengoperasian mainan yang tidak sesuai justru membuat anak tak nyaman saat bermain.

Abi mencontohkan salah satu keyboard mainan yang dijual di ELC.

Keyboard tersebut dilengkapi dengan tiang-tiang yang memungkinkan anak memainkannya sambil duduk atau berdiri.

Baca juga: Ardina Rasti Hobi Bikin Mainan DIY untuk Bayi

"Coba dulu anak nyaman enggak. Mungkin ketika dikasih keyboard ternyata dia belum tinggi. Jadi kalau bisa dia nyaman dengan apa yang dikasih," kata dia.

Terakhir, orangtua bisa juga memilih mainan yang berkaitan dengan bakat anak supaya bisa memaksimalkannya di masa depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com