Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Hasil Sempurna, 7 Hal Ini Perlu Dihindari Saat Mengecat Rumah

Kompas.com - 22/07/2019, 18:37 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

 

3. Tidak mencoba

Kalau kamu menemukan warna yang disukai, lebih baik untuk diuji lebih dulu, lalu catat bagaimana tampilannya.

"Cahaya bisa memainkan peran besar bagaimana warna dipersepsikan, begitu juga bahan atau barang di sekitarnya," jelas Elizabeth Sesser, co-interior di Ike Kligerman Barkley.

4. Aksen dinding

Banyak orang merasa aksen dinding masih tren. Padahal, beberapa desainer interior percaya jika aksen dinding sudah tak lagi menarik.

"Kalau kamu ingin mengecat, lakukan di seluruh ruangan," kata Sesser.

"Sekali pun satu dinding (yang tidak dicat) akan terasa pekerjaan mengecat belum selesai."

Baca juga: Tips Dekorasi Meja Kerja agar Nyaman seperti di Rumah

5. Terlalu cerah atau gelap

Jika kamu bersikeras untuk menambahkan aksen dinding, pastikan pilih sesuatu yang cerah.

"Untuk kamar yang lebih kecil, saya suka memilih aksen dinding yang lebih sejuk untuk menjaga ruangan terasa terbuka dan segar," kata Cynthia Cornell, seorang ahli warna EasyCare.

"Biru, abu-abu, atau hijau soft dapat memberikan sesuatu yang dibutuhkan (kesegaran) sebuah ruangan kecil, sembari mempertahankan ruang yang menenangkan."

6. Salah inventarisasi kebutuhan cat

Penting untuk benar-benar menghitung berapa kebutuhan cat yang akan digunakan.

"Pertimbangkan warna apa yang kamu inginkan," tambahnya.

"Warna yang sangat gelap dan sangat terang bisa memakan lebih dari satu lapisan."

7. Mengabaikan langit-langit 

Langit-langit sama pentingnya dengan empat dinding lainnya. Oleh karena itu, jika ingin tempat yang dicat sempurna, jangan lupakan langit-langit.

Desainer interior Caitlin Murray merekomendasikan untuk tetap memilih warna dasar pada langit-langit karena berfungsi memantulkan cahaya.

Baca juga: Jangan Asal Pilih, Kombinasi Warna Tentukan Kondisi Penghuni Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com