Diminum Setiap Pagi, Ini Manfaat Jamu ala Jokowi

KOMPAS.com - Sebagai Kepala Negara, tentu Presiden Jokowi memiliki segudang aktivitas yang padat.

Kesibukan tersebut pastinya sangat menguras tenaga dan menuntut kebugaran tubuh yang tinggi. Lalu, apa rahasia Jokowi dalam menjaga kebugaran tubuhnya?

Dalam sebuah unggahan di akun Instagramnya pada hari Selasa (23/7/2019), pria tiga anak itu membongkar "ramuan ajaib" yang sangat membantunya dalam menjaga kebugaran.

"Ingin tahu bagaimana saya menjaga kebugaran tubuh? Tak ada rahasia, tidak ada yang istimewa. Hanya ramuan sederhana semata," demikian kutipan yang menyertai unggahan tersebut.

Dalam video singkat tersebut, Jokowi mengaku mengawali hari dengan meminum segelas jamu, yang terdiri dari campuran temulawak, jahe dan kunyit yang ditumbuk atau dirajang, lalu diseduh dengan air panas.

"Sudah saya minum mungkin 17-18 tahun yang lalu sampai sekarang," ucapnya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Ingin tahu bagaimana saya menjaga kebugaran tubuh? Tak ada rahasia, tidak ada yang istimewa. Hanya ramuan sederhana semata. Selamat pagi.

Sebuah kiriman dibagikan oleh Joko Widodo (@jokowi) pada 22 Jul 2019 jam 6:01 PDT

Bagi Jokowi, meminum jamu racikan tersebut sangat bermanfaat untuk kebugaran tubuh.
Kunyit, temulawak, dan jahe merupakan kelompok tanaman rimpang yang kerap digunakan sebagai bumbu masak maupun obat.

Melansir Alodokter, kunyit memiliki senyawa kimia bernama kurkumin dan ditengarai memiliki manfaat untuk kondisi medis seperti ruam kulit, gatal-gatal pada kulit,
masalah menstruasi, osteoarthritis, maag, tukak lambung, dan gangguan usus besar.

Sedangkan temulawak merupakan golongan rempah jahe-jahean yang memiliki kandungan minyak ethereal, yang bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi kondisi gangguan pencernaan, perut kembung, sindrom iritasi usus besar, masalah lambung dan meningkatkan nafsu makan.

Jahe merupakan tanaman herbal yang populer digunakan sebagai rempah-rempah maupun bahan obat, dan sangat bermanfaat untuk mengatasi mual, mencegah morning sickness, pusing, osteoarthritis, nyeri menstruasi.

Meski bahan-bahan tersebut termasuk tanaman alami namun konsumsinya tetap tidak boleh berlebihan. Jika ingin mengonsumsi bahan-bahan tersebut dalam bentuk suplemen, pastikan bahwa produk yang Anda gunakan telah terdaftar di BPOM RI.

Kita juga perlu berkonsultasi ke dokter jika kondisi medis yang kita alami tidak segera membaik dengan bahan-bahan alami tersebut.