Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/07/2019, 10:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unsur hijau tanaman bisa membuat dekorasi rumah terlihat asri dan segar. Jika sering gagal menanam tanaman asli, kita bisa mempertimbangkan penggunaan tanaman hias tiruan.

Banyak pemilik rumah memilih tanaman tiruan karena kemudahan dan kepraktisannya.

Secara umum ada dua jenis materi tanaman tiruan, yakni plastik dan silk yang masing-masing punya kelebihan.

Tanaman hias dari plastik, misalnya,  dapat dibuat menyerupai tanam asli, entah dari tekstur, warna dan tampilan. Hal ini lantaran tanaman plastik dibuat menggunakan tanaman asli sebagai cetakan.

Oleh karena itu, tampilan tanaman plastik biasanya lebih menarik.

Berbeda dengan fabric plants seperti silk yanglebih rentan aus, terutama jika terpapar sinar matahari.

Saat membeli tanaman imitasi, prinsip soal tanaman tiruan dari plastik memiliki tampilan lebih baik, karena meniru tampilan tanaman hidup.

Tanaman tiruanImage credit: Amazon Tanaman tiruan

Setelah itu, coba cari versi tanaman imitasi dengan estetika “plastic” alami, mulai dari lidah buaya, lotus, pohon pisang, monster leaves.

Ide lain dari memiliki tanaman imitasi adalah yang sudah diawetkan.

Namun, ada beberapa detail yang perlu dihindari, seperti dibumbui dengan tetesan hujan imitasi hingga finishing yang terlalu mengkilap.

Baca juga: Viral, Benarkah Larutan Micin Bikin Tanaman Subur?

Penataan tamanan

Jangan heran, sekali pun artificial plants yang dipasang di bawah standar, namun jika penataan apik, maka hasilnya pun menarik.

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah memperlakukan tanaman imitasi seperti asli.

Kamu bisa pilih vas yang sesuai, lalu cari informasi tentang bagaimana tanaman yang asli ditanam.

Selain itu, karena artificial plants berumur panjang, maka pemilik perlu pintar-pintar mengatur penempatan, misalnya dengan memindahkannya ke tempat dekorasi lain agar lebih menarik.

Tanaman tiruan juga harus dirawat dengan baik dengan cara dilap secara rutin. Debu yang menempel membuat keindahan tanaman hias ini berkurang.

Baca juga: Kenali Tanda Tanaman Hias Anda Harus Diganti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com