KOMPAS.com - Hampir kebanyakan orang punya kebiasaan ngemil ketika sedang fokus pada hal tertentu, seperti nonton film atau sibuk membuat laporan di laptop. Seringkali tanpa sadar kita sudah menghabiskan satu kantong keripik atau cookies.
Beberapa restoran juga menyediakan camilan gratis sambil menunggu pesanan dan kita pun menghabiskan cukup banyak "makanan ringan" itu sebelum menu utama.
Meski dilakukan sesekali, namun hobi makan otomatis alias tanpa sadar bisa mengganggu kesehatan. Cara untuk mencegahnya adalah mempratikkan makan secara sadar (mindful eating).
"Mindful eating melibatkan perkembangan kesadaran yang kita bawa ke meja makan, apapun yang kita makan," kata psikolog Susan Albers, PsyD.
Jika kamu termasuk orang yang sering kelebihan makan karena senang ngemil, ada tiga trik mindful eating yang bisa kamu terapkap:
1. Makan dalam gelap
Rasa lapar yang sangat kuat dipengaruhi oleh sinyal visual. Misalnya saja karena melihat display cake di cafe atau foto makanan.
Untuk mengontrolnya, cobalah tutup mata selama beberapa detik saat akan mengkonsumsi makanan. Mengeliminasi sinyal-sinyal visual ketika makan membuat kita tidak mudah tergoda untuk memakan apapun yang ada di atas meja makan atau di rak. Kita juga cenderung lebih fokus dengan apa yang kita makan serta mudah mengidentifikasi sinyal rasa kenyang.
Baca juga: Awas, Stres Picu Emotional Eating
2. Tidak terburu-buru
Pendekatan yang mindful dan berhati-hati artinya kita fokus pada proses makan dan tidak terburu-buru ketika mengkonsumsi cemilan atau makanan. Pelibatan bagian tangan yang tidak dominan juga bisa membuat proses makan dilakukan secara lebih perlahan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.