Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggah Foto Sneaker di Atas Ferrari, Desainer Jerman Disomasi

Kompas.com - 08/08/2019, 12:28 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com -  Semua pemilik mobil mewah Ferrari tentu amat mencintai kendaraannya tersebut. Tapi, sebaliknya Ferrari belum tentu mencintai para pengendara Ferrari. 

Ungkapan di atas mungkin dapat menggambarkan apa yang dialami oleh perancang busana kontroversial asal Jerman, Philipp Plein.

Plein mengaku mendapat kiriman somasi dari Ferrari. Plein diminta untuk menghapus unggahan foto di akun Instagram-nya.

Baca juga: Hindari Mommy-Shaming, Pink Nonaktifkan Kolom Komentar Instagram

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Philipp Plein (@philippplein) on Jul 30, 2019 at 7:47am PDT

Foto yang dimaksud Ferrari adalah gambar sneaker kreasi Plein, seharga Rp 11 juta yang diletakkan di atas mobil Ferrari 812 Superfast miliknya. Mobil itu diketahui seharga Rp 5 miliar.

Surat somasi Ferrari itu kemudian juga diunggah Plein ke akun Instagram-nya juga.

Di dalamnya, disampaikan kritik tentang bagaimana sang desainer menggunakan mobil Ferrari-nya untuk kepentingan promosi dari merek dan produk lain.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Philipp Plein (@philippplein) on Jun 30, 2019 at 9:10am PDT

Selain itu, produk yang diunggah Plein pun dinilai tak sejalan dengan cita rasa gaya hidup yang hendak dibangun Ferrari.

Baca juga: Arloji Hublot x Scuderia Ferrari Seharga Nyaris Rp 1 Miliar

Sehingga, pihak Ferrari menilai unggahan itu telah menodai reputasi perusahaan, karena menggunakan mobil mereka untuk material promo yang merugikan dan tak menyenangkan.

Plein pun tidak asing dengan kontroversi. Dia telah diberi label oleh pengawas mode sebagai salah satu "desainer misoginis yang mempermalukan wanita".

Sebab, Plein kerap menyatukan unsur-unsur seksual dengan fesyen mewah.

Meskipun demikian, intoleransi merek terhadap unggahan Plein pun mendapat sokongan yang adil.

Sebab, siapa yang bisa mengatur seseorang untuk tidak berbagi gambar dari suatu barang yang dia beli dan miliki?

Baca juga: Siapa Agus Sulo, Bandar Narkoba Beraset Miliaran Rupiah dan Bermobil Ferrari

Plein, menyebut langkah yang dilakukan Ferrari tak ubahnya seperti bentuk pemerasan. Dia mengaku jijik dengan tuntutan untuk menghapus foto yang diunggahnya.

“Jangan pernah menjadi sombong dan memperlakukan [pelanggan], seperti kami ini kurang berharga dibandingkan kalian," kata dia. 

Plein lantas menolak menghapus posting yang dimaksud, dan berencana mengambil tindakan hukum terhadap Ferrari.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Philipp Plein (@philippplein) on Jul 29, 2019 at 2:53pm PDT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com