Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/08/2019, 21:08 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Gatal di kemaluan tidak hanya terjadi pada perempuan, tetapi juga pada pria. Khusus untuk pria, rasa gatal tidak hanya dapat timbul di daerah kemaluan saja, tetapi juga bisa dirasakan pada penis.

Kondisi penis yang gatal tentunya sangat mengganggu. Selain tidak nyaman, rasanya tidak pantas juga jika kamu menggaruknya di tempat umum.

Penyebab Gatal di Kemaluan Pria

Gatal pada penis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri seperti yang terjadi pada penyakit-penyakit menular seksual. Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh beberapa penyakit lain. Berikut tujuh penyebab yang sering menyebabkan penis gatal:

1. Herpes Genital

Herpes genital termasuk penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus Herpes Simplex. Selain gatal di daerah kemaluan, herpes juga dapat menyebabkan rasa gatal pada penis. Virus herpes seringkali dorman di dalam tubuh dan gejala seringkali muncul saat daya tahan tubuh sedang lemah.

2. Lichen Nitidus

Lichen nitidus adalah radang sel kulit yang bisa terjadi pada bagian kulit mana saja, termasuk penis. Salah satu gejala penyakit ini adalah munculnya benjolan-benjolan kecil yang bisa menyebabkan gatal.

3. Kandidiasis

Kandidiasis adalah infeksi jamur yang paling sering timbul pada kemaluan perempuan. Namun, pria juga tidak luput dari infeksi jamur ini.

Jamur Kandida sering menginfeksi kepala penis sehingga menyebabkan gatal yang dirasakan di bawah kulit (pada pria yang belum disunat) atau di ujung penis.

Kandidiasis juga dapat disertai dengan rasa panas, kemerahan, dan keluarnya cairan putih kental di bawah kulit penis.

4. Kutil

Kutil pada penis tampak seperti kembang kol yang warnanya sama dengan kulit. Penyebabnya adalah Human Papillomavirus (HPV). Kutil pada penis dapat menyebabkan rasa gatal, dan kadang bisa berdarah saat bersenggama.

5. Psoriasis

Psoriasis adalah kelainan akibat penyakit autoimun yang dapat terjadi di seluruh bagian kulit, termasuk kulit penis. Reaksi autoimun menyebabkan pertumbuhan kulit yang cepat sehingga sel kulit menumpuk. Psoriasis tampak seperti daerah kemerahan bersisik pada kulit yang gatal.

6. Kudis

Kudis adalah penyakit kulit menular yang diakibatkan oleh tungau yang sering menginfeksi daerah lipatan kulit yang lembap. Tungau berjalan di bawah kulit, membuat terowongan-terowongan kecil. Hal inilah yang menyebabkan gatal, terutama di malam hari.

7. Dermatitis Kontak

Dermatitis kontak adalah radang pada kulit yang disebabkan oleh kontak dengan zat yang mengiritasi. Dermatitis kontak pada penis dapat disebabkan oleh alergi sabun mandi ataupun sabun cuci, bahan pakaian dalam, parfum, dan lain-lain.

Tips Mencegah Gatal di Kemaluan Pria

Tujuh tips berikut berguna untuk mencegah gatal terjadi pada penis dan area sekitar penis. Berikut tips yang dapat kamu lakukan:

  • Bersihkan penis dengan baik. Termasuk bagian di bawah kulit bagi yang tidak disunat.
  • Jaga daerah kelamin tetap kering. Kuman, terutama jamur, dapat berkembang biak dengan baik pada kondisi yang lembap.
  • Gunakan pakaian dalam yang nyaman. Ganti pakaian dalam setidaknya setiap 24 jam.
  • Jaga daerah kelamin tetap bersih dan kering. Gunakan sabun mandi yang tidak mengiritasi, lalu basuh sampai tidak ada sabun yang tersisa.
  • Gunakan sabun cuci untuk pakaian yang lembut dan tidak mengandung pewangi.
  • Keringkan daerah kelamin setelah mandi atau berenang. Hindari penggunaan handuk bersama-sama dengan orang lain.
  • Hindari hubungan seksual yang tidak aman. Gunakan kondom jika perlu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com