JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini semakin banyak orang mengubah gaya hidup demi mengurangi sampah plastik. Mulai dari membawa tempat minum dan peralatan makan sendiri, kantong belanja, hingga tidak menggunakan sedotan plastik.
Bagi musisi dan aktor Agustinus Gusti Nugroho atau yang akrab disapa Nugie, menerapkan gaya hidup mengurangi sampah bukanlah hal baru, termasuk di lingkungan keluarganya.
Pola-pola tersebut sudah diterapkan sejak anak-anaknya masih kecil, salah satunya mengenai penggunaan sedotan.
"Mulai anak TK, sekarang sudah SMP. Kebetulan biasa karena di sekolah diajari, kami minum pakai sedotan yang ada di botol itu pun kalau mau pakai sedotan."
Baca juga: Tren Tinggalkan Sedotan Plastik, Seberapa Besar Kontribusinya untuk Lingkungan?
Hal itu diungkapkan Nugie ketika ditemui pada konferensi pers kampanye "10.000 Bamboo Straws for 10.000 Trees" oleh Boga Group di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2019).
Karena kebiasaan itu sudah diterapkan sejak kecil, Nugie tak merasa kesulitan mengajak anak-anaknya untuk mengurangi sampah sedotan plastik di kehidupan sehari-hari.
Bahkan, ketika pergi ke sebuah tempat makan dan diberi sedotan plastik mereka seringkali kebingungan.
"Kadang dikasih sedotan, bingung lalu dibalikin. Kadang kan lupa, kita bilang saja sedotannya belum dipakai," tutur adik penyanyi Katon Bagaskara itu.
Saat ini, anak-anaknya sudah terbiasa membawa sedotan sendiri saat pergi ke luar rumah. Misalnya, membawa sedotan lipat atau stainless.
Hanya saja, mereka beberapa kali masih terpaksa menggunakan sedotan plastik jika membeli minuman dengan bubble.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.